Page 143 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 143
dengar bahwa perkara ni (mujahndah) dibangun di atas tiga hal:
hendaknya tidak makan kecuali benar-benar butuh (lapar), tidak
akan tidur kecuali sangat ngantuk, dan tidak bicarakecuali sung-
guh-sungguh terdesak (mengharuskan).rl
Saya pemah mendengar Ibrahim bin Adham mengatakan,
"Seseorang tidak akan rnendapatkan derajat orang-orant yang
salih hingga mampu mengatasi enEun rintangan. Pertama, menu-
tup pintu nikmat dan membuka pintu kesulitan. Kedua, menutup
pintu kemuliaan dan membuka pintu kehinaan. Ketiga, menutup
pintu istirahat dan membuka pintu perjuangan (kesungguhan).
Keempat, menutup pintu tidur dan membuka pintu keterjataan.
Kelima, menutup pintu kaya dan membuka pintu kefakiran. Ke-
ervrm, menutup pinfu angan-antan dan membuka pintu persiap-
an kematian."
"Barangsiapa yang nafsunya memuliakan dirinya," kata Abu
Amr bin Najid, "maka agama dan reputasinya akan menghina-
kannya."
Saya juga pemah mendengar Abu Ali Ar-Rud zabaimenga-
takan, "]ika seorang sufi setelah lima hari berkata, 'Saya lapar,'
maka giringlah dia ke pasar dan suruh bekerja. Ketahuilah bahwa
dasar dan tiang mujahailah adalah menyapih nafsu dari kebiasaan-
kebiasaannya dan membawanyapada penentangan hawa nafsu
dalam semua waktu."
Nafsu mempunyai dua sifat yang mampu mencegah kebe-
naran. Pertama, ketekunannya mengikuti syahwat dan kedua
mencegah ketaatan. Jika nafsu ketika mengendarai keinginannya
(hawa nafsu) lari tidak terkendalikan, maka dia wajib dikekang
dengan kekang takwa. Jika berhenti dengan menetapi perintah-
perintah a3am4 maka dia wajib digiring pada penentangan hawa
nafsu (hawa adalah kecondongan, keinginan, dorongan atau arah
perilaku nafsu). Ketika dalam kondisi marah dia berontak, maka
wajib diteliti, dikendalikan, dan diarahkan pada keadaannyay{tt
1'Karena umurnnya kabar, yaitu tentang kebaikan keislaman sese-
orang dengan meninggalkan sesuatu yang tidak ada artinya; juga karena
dalil Al-Qur an: "Titlak ada kebaiknn pada kebanyakan bisikan moeka ." (QS.
An-Nisa':114)-
kL- Pq.Lat. P.n S.l4 129
"*tae