Page 208 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 208

bahwa Sahal bin Abdullah  apabila lapar, dia akan menjadi kuat
              dan apabila makan, dia malah menjadi lemah.
                   Abu Utsman Al-Maghribi berkata,  "Rabbani tidak makan
              selama empat puluh hari, sedangkan  Shamdani tidak makan sela-
              ma delapan puluh hari." Abu Sulaiman  Ad-Darani  berpendapat,
              kunci dunia adalah kenyanga2  sedang kunci akhirat adalah  lapar.s
                   Ditanyakan pada Sahal bin Abdullah bahwa ada seorang
              laki-laki  hanya makan satu kali. Dia meniawa.b, "Itu makannya
              orang-or:rng yang baik."
                   "Bagaimana  jika makan dua kali?"
                   "ltu makannya orang-orang mukmin."

                   "Bagaimana  jika makan tigakali?"
                   "Itu seperti orang yang mendirikan tempat makanan  untuk
              binatang."{a

                   Menurut Yahya bin Mu'adz,lapar  diibaratkan  cahaya,rs  ke-
              nyang diibaratkan api, dan syahwat diibaratkan kayu yang dapat
              dibakar yant apinya tidak akan mati sebelum membakar
              pemiliknya.
                   Abu Nashr  As-Siraj  Ath-Thusi  bercerita bahwa di suatu hari
              seorzrng  sufi bertamu kepada   Burunya.   Gurunya  memberikan
              jamuan seraya bertanya, "Berapa  hari engkau tidak makan?"
                   "Lima hari."

                   "Laparmu  adalah lapamya orlrnt kikir. Oleh karena itu, eng-
              kau wajib mernberikan  pakaianmu.  Engkau harus lapar sebab
              laparmu ini bukan laparnya orant fakir,"



                 r2Karena   kenyang dapat mehggerakkan  syahwat  manusia dan
              mengobarkannya, di antara  jenis syahwat adalah  nafsu birahi.
                '  {3Karena  Allah menggerakkan manusia untuk taat.
                 nYang  dimaksud  dengan bangunan  tempat rnakanan hewan  di  Sini
              adalah lapangan  binatang yang tidak mempunyai keinginan selain
              banyak makan dan minum.  Bangsa  Arab telah mensinyalir dalam  salah
                             "
              satu ta mtsil ny a:  Kel  n ha  ltn  n m en ghi  I n ngkn  n kecer dasan  ."
                  {'Karena  hal itu dapat rnenyinari   ialan  kebaikan  bagi manusia.

              194  Sqitot 7-1a- ?t*
                                    "eet
   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213