Page 356 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 356
Saya akhimya kembali ke mesjid dan berkumpul dengan
or.rnt-or:rng fakir. Kami diam pasrah di hadapan Allah dan tidak
berapa lama, kami dibukakan rezeki y*t melebihi dari cukup."
Diceritakan, Sahalbin Abdullah suatu hari tertimpa kelapar-
an. Dia mencoba berjalan, tetapi terjatuh. Rasa lapar dan penderi-
taan yang sangat membuatnya tidak mampu bertahan sehingga
tergeletak di serambi mesjid. Akan tetapi, dia masih sempat
berpesan, "]ika Syah Al-Kirmani mati pada hari ini atas kehendak
Allah, maka tulislah hal ini dan kirimkan kepadanya." Waktu
pun berjalan dan apa yang difuasatkan itu benar-benar terjadi.
Ketika Abu Abdullah At-Turghandi, seorang ulama terbesar
di zamannya,pergike Kota I'hus113 dan ketika sampai di daerah
Kharwa, dia berkata pada murid.y+ "Belilah roti."
Dia punberangkat dantidak lama kemudian kembali dengan
membawa roti yang cukup dimakan dua orang.
"Belilah yang lebih banyak!" perintahnya lagi.
Murid itu pun kembali berangkat dan membeli roti yang
sekiranya cukup dimakan oleh sepuluh orant. Dia memang se-
ngaja membeli lebih, tetapi tidak tahu apa maksudnya. Dia hanya
berpikirbahwa perintah iniadalah perintah yang terakhir. Ketika
mereka berdua melanjutkan perjalanan dan naik ke atas gununt,
mereka dikejutkan oleh sekumpulan orant yang ditawan para
penyamun. Kaki dan tangan para tawanan itu dalam keadaan
terikat. Kondisi mereka sangat tragrs dan sudah beberapa hari
tidak makan. Mereka meminta makanan kepada dua orang asing
itu.
"Berikan makanan itu kepada mereka!" pinta Abu Abdullah
pada murid.yu.
Ustaz Al-Imam (Imam AlQusyairi) menuturkan pengala-
man sufinya. "Ketika saya bersama Ustaz Abu Ali," kisahnya,
113Thus
masuk wilayah Khurasan di sebelah Tenttara Iran. Di antara
kota-kotanya adalah Tuqan dan Thabiran yang biasa dinamakan Thus.
Bangsa Arab menaklukannya pada tahun 649 M. kemudian bangsa
Mongol menghancurkannya pada tahun 1389 M. Di kota ini terdapat
makam Harun Ar-Rasyid.
342 g.da K-rt **
-
"ruj