Page 406 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 406

lebih utama karena berdoa itu sendiri adalah ibadah.  Jika  lebih
               cenderung untuk ma'rifat dan berdiam  diri, maka tidak berdoa
               adalah lebih utama. Memang  benar ada pendapat yang menta-
               takan, "setiap  muslim mempunyai  nasib (bagian)  dan Allah mem-
               punyai hak, maka dalam hal ini berdoa  adalah lebih utama. Tetapi,
               jika dalam dirimu telah mendapatkan  bagian, maka dalam (tidak
               berdoa) itu lebih utama."  Dalam sebuah hadis dituturkan,  " Ada
               seorang hamba  berdoa kepada  Allah dan Allah sangat mencin-
               tainya,lalu berfirman kepada  ]ibril:  'Hai  Jibril,  penuhilah kebu-
               tuhan hamba-Ku karena saya tidak suka mendengar  suaranya."'

                    Alkisah,  Yahya bin Sa' id Al-Qaththan pemah berrrrimpi  meli-
               hat Allah Yang Mahabenar. Dalam mimpi itu ia mengadu  kepada
               Tuhannya,  "Wahai  Tuhanku, banyak  sekali  doa yang saya paniat-
               kan kepada-Mu,  dan Kamu tidak mbngabulkan  doaku." Tuhan
               menjawab,  "Wahai  Yahya, karena Saya senang mendengar  suara-
               mu."
                    Rasulullah Saw. bersabda:
                                                              ..
                     z  tt    :  .'.  ,c.l     i)t'ttry*..'f               o
                                               .  n.?.a
                                   e,
                                                                    ",
                     -*t JLl;          *3tr                            €rn()
                                 J:fi                            ,5*i     i,
                     jG ?nt              i-i:-i-'i ,';L  -";3
                          ,  o,'.    '-io   ,'.,to,o'
                                    y  q-*     ,e$-   rig*  j  :^(-fl.
                          "ilJt
                     "Demi Allah ya'ng jl;r;  uiroao' a, dalam kekuasaan-Nya,  se-
                     orqng hamba benar-benar berdoa kepada Allah, sedangkan  ia
                     marah kepada-Nya karena tidak mengabulkan  doanya, lcemudian
                     ia ber doa kgt keryda-Nya,  mala Allah berfirman l<epada malaikat-
                     Nya: 'Hamba-Ku tidak mau berdoa  kepada sehin-Ku,  sungguh
                     Aku kabulknn  dnny a."'132



                   l3Sayyidina   Ali r.a. telah meriwayatkannya  juga seperti itu, yang
               dikeluarkan  oleh Ibnu Sunni dan Al-Hakim,  sebagaimana  yang
               disebutkan dalam Al-Kanz jilid 2 halaman 74 nomor 3794. Riwayat ini
               iuga  seperti hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah r.a., dikeluarkan
               oleh Abu Syekh dalam "Ats-Tsawab"  sebagaimana  yang disebutkan
               dalam AI-Kanz jilid 2 halarnan  78 nomor  3214.

                392  S<da K-fu   qal
                                      "...tal
   401   402   403   404   405   406   407   408   409   410   411