Page 16 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 16

Membersihkan Nama Ibn Arabi | 14

                 yang disunnahkan. Empat; sabar dari kehilangan dunia dengan
                 tidak  mengeluh  dan  meminta-minta.  Lima;  memilih-milih
                 sesuatu  ketika  hendak  mengambil  atau  mengerjakannya.
                 Enam; Hanya  sibuk  dengan Allah  dari  segala  apapun.  Tujuh;
                 banyak melakukan dzikir khafyy. Delapan; ikhlas dalam segala
                 perbuatan hanya karena Allah saja. Sembilan; keyakinan yang
                 kuat.  Sepuluh;  tenang  dengan  Allah  ketika  kedatangan  rasa
                 gelisah dan dalam keterasingan” .
                                                 21

                  Imam al-Qusyairi berkata: “Allah telah menjadikan kaum sufi
           ini sebagi orang-orang yang suci dari para walinya” . Secara lebih
                                                                    22
           definitif  tentang  seorang  sufi  Imam  al-Qusyairi  berkata  bahwa  ia
           adalah seorang yang selalu berusaha membersihkan kotoran dalam
           jiwanya hingga kotoran tersebut tidak kembali lagi kepadanya. Dan
           apa bila ia telah “bersih” ia jaga kebersihan tersebut dengan selalu
           mengingat  Allah.  Sementara  itu  perkara  apapun  yang  terjadi  di
           sekitarnya tidak memberikan pengaruh kepadanya .
                                                                  23
                  Abu al-Hasan al-Farghani berkata: Saya bertanya kepada Abu
           Bakr asy-Syibli: “Siapakah seorang sufi itu?”, beliau menjawab: “Dia
           adalah seorang yang berada di jalan Rasulullah, meletakan dunia di
           belakang punggungnya, dan menundukkan hawa nafsunya dengan
           kegetiran-kegetiran”. Aku katakan kepadanya: “Ini adalah seorang
           sufi,  lantas  apakah  yang  disebut  dengan  tasawuf?”  Ia  menjawab:
           “Memurnikan  hati  hanya  bagi  Allah  Yang  mengetahui  segala  hal
           yang  gaib”.  Aku  berkata:  “Yang  lebih  bagus  dari  itu,  apa  definisi
           tasawuf?” Ia menjawab: “Mengagungkan segala perintah Allah dan


                 21  Abu Nu’aim, Hilyah…, j. 1, h. 22
                 22  al-Qusyairi, ar-Risâlah…, h. 36
                 23  Ibid, h. 283
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21