Page 219 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 219
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 217
terpelihara (ma’shûm) dari perkara-perkara yang dapat
mengurangi kesempurnaan mereka.
32. Pembahasan tentang Risalah dan Kenabian Muhammad dan
bahwa beliau adalah makhluk Allah yang secara mutlak
lebih utama dari apapun.
33. Pembahasan tentang permulaan kenabian dan kerasulan
serta perbedaan keduanya.
34. Pembahasan tentang kebenaran peristiwa Isra’ dan berbagai
kejadian dalam peristiwa tersebut.
35. Pembahasan bahwa Nabi Muhammad adalah penutup
seuruh para Nabi dan Rasul.
36. Pembahasan bahwa Nabi Muhammad diutus kepada
seluruh bangsa manusia dan jin.
37. Pembahasan kewajiban tunduk dan taat terhadap segala apa
yang dibawa oleh Nabi Muhammad, dari mulai hukum,
berita, dan lainnya sebagainya, serta tidak boleh menentang
perkara-perkara tersebut.
38. Pembahasan bahwa makhluk Allah yang paling utama
setelah Nabi Muhammad adalah para Nabi yang sekaligus
sebagai Rasul, kemudian para Nabi -yang bukan Rasul-,
kemudian para pemuka Malaikat, kemudian umumnya
malaikat.
39. Pembahasan sifat-sifat para Malaikat.
40. Pembahasan keharusan berbuat baik kepada Rasulullah dan
tidak terjerumus dalam pembahasan keadaan kedua orang
tuanya dan orang-orang yang berada di zaman al-fatrah.
41. Pembahasan bahwa manfaat dari segala amalan syari’at
kembali kepada orang-orang yang mengerjakannya, tidak
untuk Allah.