Page 222 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 222
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 220
64. Pembahasan bahwa malaikat Munkar dan Nakir,
pertanyaan kedunya di dalam kubur, berita tentang adzab
dan nikmat kubur, serta perkara-perkara yang terkait
dengannya adalah kebenaran yang wajib diimani.
65. Pembahasan bahwa tanda-tanda hari kiamat sebagaimana
yang diterangkan dalam teks-teks syari’at adalah kebenaran
yang harus diimani, dan bahwa tanda-tanda tersebut akan
terjadi sebelum peristiwa kiamat.
66. Pembahasan bahwa setelah kematian ada kehidupan dan
Allah akan mengembalikan segala tubuh yang hancur
kepada bentuk asalnya.
67. Pembahasan bahwa digiringnya manusia (al-Hasyr) yang
terjadi setelah kebangkitan (al-Ba’ts) adalah kebenaran yang
harus diimani, demikian pula kebenaran tentang bahwa
langit dan bumi yang ada sekarang kelak akan digantikan
dengan bumi dan langit yang lain.
68. Pembahasan bahwa al-Haudl, al-Shirâth, dan al-Mîzân adalah
kebenaran yang harus diimani.
69. Pembahasan bahwa pembagian buku-buku catatan dari
setiap amalan di dunia (al-Shahâ-if) di hari akhir adalah
kebenaran yang wajib diimani.
70. Pembahasan bahwa nabi Muhammad adalah orang yang
pertama kali memberikan syafa’at di hari kiamat.
71. Pembahasan bahwa surga dan neraka adalah kebenaran
yang wajib diimani, dan bahwa keduanya telah diciptakan
sebelum Allah menciptakan nabi Adam.
Dari hasil kajian asy-Sya’rani dalam kitab al-Yawâqît Wa al-
Jawâhir ini kita dapat melihat bahwa tema-tema yang dimuat dalam
al-Futûhât al-Makkiyyah adalah pembahasan berbagai aspek dalam