Page 248 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 248
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 246
seandainya seluruh makhluk ini beriman dan taat kepada Allah
hingga tidak ada yang berdosa sedikitpun kepada-Nya maka
keagungan dan kekuasaan Allah sedikitpun tidak bertambah. Tidak
ada suatu apapun yang memberikan mafaat kepada-Nya. Dan tidak
ada suatu apapun yang membuat bahaya atas-Nya.
Apa yang kita tulis di atas adalah di antara beberapa hal
pokok yang telah disepakati kaum Ahlussunnah terkait dengan
bahwa Allah Maha Kaya atas segala sesuatu, bahwa Dia tidak
membutuhkan kepada suatu apapun, dan bahwa Dia tidak memiliki
kewajiban apapun atas makhluk-Nya. Keyakinan ini pula yang
dianut oleh kaum sufi dari masa ke masa, antar generasi ke generasi,
tidak terkecuali dengan apa yang diyakini oleh Ibn Arabi. Di antara
yang ditulis Ibn Arabi dalam al-Futûhât al-Makkiyyah terkait dengan
masalah tersebut adalah pada bab 229. Beliau menuliskan:
ِ
ِ ِِ ِ ِِ
ِ
ِ
َ لَإ هتافصو هئاسَأ روهُ ظ فِ رقتفم َ لَاع ت َّ قْ لحا نإ َ لاق ي نأ زويَ لَّ
َْ
َ
َ
ّ
َْ
َ ْ ُ َ َ
ُْ
َ
ُْ
َ
ُ
ٌ َ
َ
ِ
ِ
ِ
ِ
َ
258 قلَْ طلْا ىَ لع نَغْ لا هَ ل هَّنلْ َ لَاعْ لا دوجو
َ َ ُ ُ
َ
ُْ ُ
“Tidak boleh dikatakan bahwa Allah untuk menampakan
nama-nama dan sifat-sifat-Nya Dia membutuhkan kepada
adanya alam ini, karena Allah Pemilik kekayaan secara
mutlak”.
Tulisan Ibn Arabi ini sebagai bantahan atas mereka yang
berbohong atas Ibn Arabi bahwa ia mengatakan Allah
membutuhkan makhluk-makhluk-Nya untuk menampakan nama-
nama dan sifat-sifat keagungan-Nya. Lebih parah lagi, sebagian
258 Ibn Arabi, al-Futuhat…, bab 229, Bab Ma’rifat Hal al-Himmah, j. 4, h. 287