Page 396 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 396
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 394
sesuatu membutuhkan kepada-Nya, tidak menyerupai suatu
apapun dan tidak ada suatu apapun yang menyerupai-Nya.
Barang siapa menyerupakan-Nya dengan sesuatu maka ia
telah menjadi kafir; seperti orang yang meyakini-Nya sebagai
sebagai benda, sekalipun ia berkata: “Benda tidak seperti
segala benda”. Karena itu Allah tidak dapat diraih oleh segala
prasangka, tidak dapat dicapai oleh segala pemahaman, tidak
dicontohkan bagi-Nya dengan berbagai perumpamaan, tidak
diketahui dengan hanya kata-kata (al-Qîl Wa al-Qâl).
Kesimpulannya, segala apapun yang terlintas dalam benak
dan pikiran manusia tentang Allah maka Allah tidak seperti
demikian itu” .
391
17. al-Faqîh al-Mutakllim Imam Abu al-Muzhaffar al-Isfirayini (W
471 H) dalam kitabnya; at-Tabshîr Fi ad-Dîn, berkata: “Bab ke
lima belas; Penjelasan tentang akidah Ahlussunnah; Adalah
berkeyakinan bahwa segala sesuatu yang memiliki bentuk,
penghabisan, tempat, arah, diam dan gerak, maka itu semua
mustahil bagi Allah. Sebab segala hal yang menunjukan
kebaruan adalah mustahil bagi Allah” 392 .
18. al-Mufassir Imam Fakhruddin ar-Razi (W 606 H) dalam kitab
tafsirnya; al-Tafsîr al-Kabîr, dalam menafsirkan firman Allah
QS. asy-Syura: 4 (Wa Huwa al-‘Aliyy al-‘Azhîm), berkata:
“Tidak boleh dikatakan bahwa yang dimaksud
dengan “al-‘Aliyy” dalam ayat tersebut maknanya Allah
391 Ibid, h. 489-490
392 al-Isfirayini, at-Tabshîr Fî ad-Dîn…, h. 161