Page 10 - E-Modul Puff Pasty
P. 10
9
URAIAN MATERI
A. SEJARAH PASTRY
Berawal dari coba-coba, ternyata siapa sangka
adonan pastry menjadi sangat terkenal dan disukai
hingga seluruh penjuru dunia. Membicarakan sejarah
pastry seperti tak berujung. Banyak yang mengklaim
bahwa pastry sudah ada sejak masyarakat pada
kebudayaan tersebut ada. Seperti kebanyakan hal di
dunia ini, pastry dapat ditelusuri jejaknya melalui
sejarah pendahulunya. Konon katanya, masyarakat
Mesir Kuno, Yunani dan bangsa Romawi
menggunakan pastry dengan bentuk filo/phyllo. Filo
adalah adonan tanpa ragi dari campuran tepung
dan minyak untuk membuat berbagai pastry seperti
baklava. Filo sendiri merupakan lapisan-lapisan yang
nantinya ditumpuk sesuai kebutuhan untuk membuat
sebuah pastry. Ketiga bangsa kuno tersebut konon
menggunakan filo untuk membuat kue madu, kue
buah dan pangsit berisi kurma dan kacang-
kacangan, dengan menggabungkan adonan dasar
filo dengan pemanis yang ada kala itu.
Pada era yang lebih modern, orang-orang Romawi
membuat adonan dasar pastry yang mereka
gunakan sebagai cover atau tutup saat mereka
memanggang makanan berbahan dasar daging.
Adonan tawar yang terbuat dari tepung, minyak dan
air ini mereka gunakan sebagai “pelindung” agar
masakan daging mereka tetap lembut dan tidak
gosong di bagian luar.