Page 122 - Dr. Abdul Rasyid Ridho, M.A
P. 122
argumentative Syahru>r yang akan penulis paparkan pada
pembahasan terkait perspektif Syahru>r terhadap
Asinonimitas. Namum untuk lebih jelas, sebelumnya pada
pembahasan ini, penulis akan menyajikan sejarah awal atau
akar-akar pemikiran teori Asinonimitas dari ulama bahasa
terdahulu, yaitu:
1. Ibnu al-‘Arabi> (w. 231 H)
Salah seorang ulama klasik pertama yang
melakukan penolakan terhadap adanya sinonimitas dalam
tata bahasa Arab adalah Ibnu al-‘Arabi.Pemikiran
kaitannya denga penolakan sinonimitas ini dibuktikan
dengan pernyataan yang pernah disampaikannya,
kemudian yang dinukil oleh muridnya yaitu Abu> Abbas
\
Sa’lab (w. 291 H) , yaitu:
“Setiap huruf oleh bangsa Arab telah ditentukan
memiliki satu makna, setiap huruf dari keduanya
memiliki makna yang berbeda, jika penulis tahu tentu
penulis informasikan, akan tetapi jika tidak, belum tentu
bangsa Arab tidak mengetahuinya. Dan seluruh nama
memiliki alasan yang ditetapkan secara khusus oleh
bangsa Arab, ada alas an yang kita ketahui dan ada pula
yang tidak.” 193
Penolakan Ibnu al-‘Arabi terhadap adanya
sinonimitas dalam tata bahasa Arab diketahui sebagaimana
193 M. Nuruddin al-Munajjad, al-Tara>duf fi al-Qur’an…hlm. 38.
>
Dikutip dalam M. bin Qasi>m al-Anba>ri>, al-Ad}-Da>d , Beirut: al-
Maktabah al-‘As}riyyah, 1987, hlm. 7.
108