Page 13 - Microsoft Word - sejarah fiks
P. 13
e. Hakim Syariah.
f. Hakim Kepala Suku (Hinduk).
Adapun fungsi dari masing-masing lembaga dalam kerajaan ini adalah
sebagai berikut:
a. Sultan (Raja).
Sultan adalah kepala pemerintahan, pemegang kedaulatan dan administrasi
tertinggi dalam kerajaan Siak Sri Indrapura.
b. Dewan Menteri (Dewan Kerajaan).
Dalam melaksanakan pemerintahan, sultan dibantu oleh Dewan Menteri atau
Dewan Kerajaan. Dewan inilah yang memilih dan mengangkat sultan. Dewan ini
bersama sultan membuat undang-undang atau peraturan.
Dewan ini terdiri dari :
1) Datuk Tanah Datar Sri Pakermaraja.
2) Datuk Lima Puluh Sri Bijuangsa.
3) Datuk Pesisir Sri Dewa Raja.
4) Datuk Kampar Maharaja Sri Wangsa.
c. Hakim Kerapatan Tinggi.
Untuk pelaksanaan pengadilan umum, ada badan pelaksana yang bernama
Kerapatan Tinggi. Kerapatan tinggi ini bertugas menyelesaikan kasus- kasus
yang terjadi terhadap hamba rakyat kerajaan Siak Sri Indrapura. Kepala
Kerapatan Tinggi adalah sultan sendiri. Adapun anggotanya terdiri dari para
datuk-datuk, khadi negeri Siak Sri Indrapura dan Controleur Siak (sebagai
pendamping setiap bersidang).
d. Hakim Polisi
Hakim polisi adalah kepala pemerintahan di tingkat propinsi, sebagai wakil
sultan. Karena kerajaan terdiri 10 propinsi maka ada 10 pula Hakim Polisi.
e. Hakim Syariah.
Hakim Syariah ada di setiap propinsi. Hakim Syariah yang berkedudukan di
negeri Siak Sri Indrapura bergelar Khalid Negeri Siak, menangani pengadilan
tentang harta pusaka/warisan dan masalah-masalah hukum adat. Sedangkan
Hakim Syariah yang berkedudukan di masing-masing propinsi lain disebut
Imam Jajahan, yang tugasnya membantu Khadi Negeri Siak.
f. Hakim Kepala Suku/Hinduk.
Pemerintahan yang terendah menurut hirarki kekuasaan kerajaan Siak Sri
Indrapura adalah Kepala Suku atau Hinduk, yang menurut istilah
"ketatanegaraan Siak" adalah Hakim Kepala Suku/ Hinduk. Semuanya
berjumlah 211 Suku/Hinduk
yang terbesar dalam 10 propinsi. Tugas hakim kepala suku/Hinduk
adalah melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan mengatur kehidupan