Page 128 - MODUL DARING SISTEM PENGATURAN_Neat
P. 128

s 5  1               3   10

                               s 4  2               6   15
                                                    5
                               s 3                 2
                               s 2   5
                                  6 −              15
                                     
                                    
                                  30 −  25 − 30 2
                               s     12 −
                                        
                               s 0  15     10


                              Jika  → 0 maka kolom pertama dari tabel di atas dapat ditulis sebagai berikut.

                               s 5  1
                               s 4  2
                               s 3  
                               s 2  −  5
                                    
                                  5
                               s  2
                               s 0  15


                              Terjadi dua kali pergantian tanda aljabar dalam kolom pertama. Artinya ada dua akar

                              dalam setengah bidang kanan dari bidang-s. Maka sistem tersebut tidak stabil.


                        2.  Kasus Kedua

                            Terkadang ada baris yang keseluruhan unsurnya bernilai nol. Ini menandakan
                            kehadiran beberapa akar-akar yang saling berlawanan tanda aljabar. Dalam hal

                            ini dibuatlah suku banyak bantu (auxiliary polynomial) dari baris sebelumnya.
                            Suku  banyak  bantu  ini  merupakan  keseluruhan  faktor  dari  suku  banyak

                            karakteristik,  (s).  Kemudian  suku  banyak  karakteristik  dibagi  dengan  faktor

                            dari suku banyak bantu tadi kemudian dibuatkan lagi tabel Routhnya.


                        CONTOH  7.4 :

                              Selidiki  apakah  sistem  dengan  penyebut  pada  fungsi  alih  berbentuk  (s)  =
                                                         s
                               s 5  +  6s 4  + 15s 3  + 30s 2  + 44 +  24 stabil atau tidak.
                              JAWAB :

                        Kestabilan Sistem Linier
                                                                                                     126
   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133