Page 43 - ANAK KOS DODOL
P. 43
Kalau kijang ini mundur terus, sedan ungu di belakang bakal tertabrak dan masuk jurang! Di
sebelah kanan mobil ada tebing cadas. Suasana penuh canda tiba2 jadi mengerikan. Semua
menangis dan meneriakkan nama Allah. Isban berkeringat dingin tapi berusaha tenang.
Isban menabrakkan mobil ke tebing di sbelah knan jalan. Brakk! Guncangan keras saar mobil
mencium tebing batu, menyentakkan kami. Badanku menggigil keras. Ya tuhan, hampir saja
kami terlempar ke jurang! Semua turun dgn lutut lemas. Si supir andalan melongok bemper
mobil. Hancur. Biarlah, yg pnting smua slmat.
Perjalanan dilanjutkan kembali. Kali ini suasananya beda. Senyap. Kami membisu. Saat melihat
musholla di tepi jalan, isban menghentikan mobil dan kami bergegas shalat maghrib berjamaah
disana.
Alhamdulillah, kami masih dilindungi oleh-Nya. Kami pulang dgn penuh rasa syukur. Karena
kejadian itu, anak-anak terpaksa patungan uang yg jumlahnya cukup besar untuk mengganti
kerusakan. Kami juga dimarahi habis-habisan oleh orang tua dan saudara. Duh, gara-gara terlalu
happi 'n fun neeh. Nyaris saja kami celaka.