Page 10 - MODUL FIQIH PPG 2021
P. 10
zakat yang original, harta itu harus dimiliki dan disimpan selama setahun penuh (haul)
sejak awal hingga akhir tahun. Kalau belum dimiliki setahun, belum terkena zakat.
C. Contoh Kasus
Ali adalah seorang dosen PTN golongan IV/a dengan masa kerja selama 20 tahun. Ia
memiliki seorang istri dan tiga anak. Penghasilannya tiap bulan pada tahun 2015 sebagai
berikut:
a. Gaji dari Negara Rp. 4.300.000
c. Honor dari beberapa PTS Rp. 2.500.000
d. Honor dari yang lain Rp. 2.000.000
Pengeluaran setiap bulan:
a. Keperluan keluarga Rp. 3.000.000
b. Angsuran kredit rumah Rp. 1.250.000
c. Dan lain-lain Rp. 1.500.000
Kalkulasi
Penerimaan Rp. 7.800.000
Pengeluaran Rp. 5.750.000
Sisa Rp. 2.050.000
Jika sisa di atas dikalikan setahun, maka berjumlah Rp. 24.600.000 yang kemudian
didepositokan di bank dengan bunga keuntungan 18 % setahun. Maka perhitungan zakatnya
ialah 2,5 % x 24.600.000 = Rp. 615.000. Ternyata zakatnya setahun sangat ringan, jika ia
ingin mengeluarkan setiap bulan, maka 615.000 : 12 = + Rp. 51.250 zakat yang ia harus
keluarkan setiap bulannya.
Uraian di atas merupakan konsep zakat profesi bagi mendukung adanya zakat profesi.
Namun dengan demikian, terdapat juga ulama yang mengatakan bahwa zakat profesi itu
tidak ada dengan alasan karena sulit menentukan jenis profesi dan nisabnya. Mereka yang
menolak zakat profesi tersebut karena mereka memasukakan zakat profesi kepada zakat
harta yang harus dibayar jika sudah sempurna satu tahun (haul).
Menurut hemat penulis, pada intinya mengeluarkan zakat adalah manefestasi dari
keislaman seseorang sebagai rasa syukur kepada Allah swt atas nikmat yang telah
diterimanaya. Di antara nikmat tersebut adalah profesi. Maka ijtihad yang menetapkan
9