Page 77 - Kewirausahaan - Mashur Razak
P. 77

Kepemimpinan Dalam Kewirausahaan                            65




               sejauhmana       pemimpin        menciptakan        hubungan
               kerja yang dicirikan oleh kepercayaan yang saling
               menguntungkan, hormat terhadap ide-ide karyawan, dan
               mempertimbangkan perasaan karyawan. Pertimbangan
               mencakup keanggotaan, integrasi, komunikasi, pengakuan
               dan perwakilan. Keanggotaaan adalah membaur dengan
               karyawan, menekankan hubungan tidak formal, dan
               pertukaran pelayanan personal. Integrasi ialah mendorong
               sebuah  iklim  yang  menyenangkan,  mengurangi  konflik,
               dan meningkatkan penyesuaian individu  terhadap
               kelompok. Komunikasi adalah memberikan informasi
               terhadap  karyawan, mencari informasi untuk  karyawan
               dan menunjukkan  kesadaran atas persoalan-persoalan
               yang berdampak terhadap karyawan. Pengakuan ialah
               mengungkapkan kesetujuan atau ketiaksetujuan atas
               perilaku karyawan. Perwakilan yaitu bertindak atas nama
               kelompok, mempertahankan kelompok dan mendahulukan
               kepentingan kelompok (Colquitt & LePine, 2009).
                    Untuk pendekatan  kepemimpinan yang berorientasi
               perilaku, pemberian penghargaan terjadi ketika seorang
               pemimpin memberikan  penguatan  secara positif  kepada
               bawahan agar terjadi perilaku-perilaku yang dikehendaki.
               Jika bawahan dapat melakukan pekerjaan dengan baik,
               maka pemimpin memberikan pengakuan melalui pujian,
               hadiah, atau keuntungan-keuntungan  lain yang kasat
               mata seperti peningkatan upah dan  promosi.  Pemimpin
               memberikan penghargaan  untuk  memastikan karyawan
               memiliki kinerja pada tingkatan yang tertinggi. Selanjutnya
               untuk  pemimpin yang berorientasi menghukum terjadi
               ketika seorang pemimpin mencerca  atau menanggapi
               seccara negatif terhadap bawahan yang melakukan
               perilaku-perilaku  yang tidak dikehendaki. Meskipun
               perilaku menghukum dapat menjadi efektif, namun juga
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82