Page 136 - SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL DAERAH SULAWESI UTARA
P. 136

/




            nya  KGPM  (yang  sama  sekali  lepas dari ca,mpur tangan p~merfu­
             tah tahun  1933) dan GMIM  (mulanya masih diatur oleh pemerin-
             tah di tahun 1934).
                 Di  daerah  Bolaang  Mongondow,  menyatakan  bentuknya
             dengan penolakan rakyat untuk melakukan pekerjaan rodi. Anjur-
            an Serikat Islam kepada rakyat khususnya kepada para anggotanya
             untuk  tidak  melaksanakan  rodi  menyebabkan  banyak  anggota
             organisasi  itu  yang  harus  berurusan  dengan  pemerintah kolonial.
             Kewajiban  rodi mengharuskan  rakyat  untuk bekerja  tanpa  upah
             bagi  kepentingan  pemerintah.  Apabila  tidak  dapat  menjalankan
             kewajiban  itu  maka  dapat  menebusnya  dengan  sejumlah  uang.
             Namun  hal-hal  tertentu  di  mana  diperlukan  tenaga  kerja  yang
             banyak, tebusan uang tidak diperkenankan sehingga yang terkena
             rodi  harus  mencari  orang  lain  yang  mau  menanggung . tugas  itu.
             Para  anggota  Serikat  Islam  dengan  keras  menolak  rodi  ataupun
             membayar urang tebusan sehingga dilakukan penangkapan-penang-
             kapan  oleh pemerintah  kolonial  terhadap  mereka  yang menolak
             rodi.  Tapi  karena  anjuran  itu  dikeluarkan  secara diam-diam  oleh
             SI,  maka  pemerintah  tidak  punya  cukup  alasan  untuk melarang
             kegia,tan dari organisasi itu.
                  Sehubungan  dengan  sikap  masyarakat  terhadap  asas  non
             koperasi ialah kegiatan  dari beberapa pemuka masyarakat di Bola- ·
             ang  Mongondow  antara  lain 'M.A.  Sugeha  dan  A.C . . Manoppo.
             Dengan  teliti  keduanya  mengikuti  penyelenggaraan  pemerintah- '
             an kolonial terhadap rakyat di daerah itu. Apabila mereka melihat
             adanya  ketidakberesan  misalnya  perlakuan  yang  tidak  wajar  ter-
             hadap rakyat yang menolak kewajiban rodi, mereka segera mengi-
             rimkan berita itu kepada pers. Antara lain berita-berita dikirimkan
             ke  Minahasa/Manado  untuk  dimuat  dalam  surat  kabar  Pikiran
             Rakyat  dan  Cahaya  Siang.  A.C.  Manoppo pernah dipanggil Kon-
             trolur  untuk  ditawarkan  jabatan  dalam  peinerintahan  di  daerah
             itu.  Tetapi  tawaran  itu ditolaknya sehingga  terjadi pertengkaran ·
             di ruang kerja pejabat Belanda itu.
             3.   Kegiatan masyarakat pada berbagai bidang kehidupan lainnya
                 Dalam  bidang  perekonomian,  sebuah  laporail  menyebutkan  ·
             bahwa  pada  waktu  itu pelabuhan Manado  dan Amurang merupa-
             kan tempat-tempat yang paling ramai dikunjungi oleh kapal-kapal\
             yang membawa masuk barang-barang dari luar. Di antara komoditi

                                                                                   •   >
                                                                         127
   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141