Page 107 - eBook Manajemen Pengantar_Neat

formal, sedangkan yang lain hubungan formal maupun non formal
keduanya dipentingkan.
3. Banyak aspek budaya yang tidak terlihat seperti persepsi, sikap, dan
perasaan
Dari kalimat ini dapat terlihat bahwa budaya organisasi tidak sekadar
berupa program, tapi juga hal-hal yang mempengaruhi program yang
ada seperti persepsi, sikap, perasaan, dan sebagainya. Memang hal-
hal seperti persepsi, sikap, dan perasaan sulit diamati. Program
perbaikan kompensasi, misalnya mencerminkan persepsi dan sikap
manajemen yang menganggap karyawan sebagai mitra kerjanya.
4. Budaya mencerminkan bagaimana organisasi berhubungan dengan
lingkungannya
Budaya akan mencerminkan apa yang akan dilakukan suatu organisasi.
Oleh karena itu, bagaimana organisasi akan mensikapi lingkungan
bisa dilihat dari budaya yang disusun. Program instalasi pengolahan
limbah, kepekaan terhadap masalah-masalah sosial, dan keikutsertaan
dalam memperluas lapangan pekerjaan menunjukkan budaya
organisasi yang proaktif terhadap tanggung jawab sosial.

UNSUR-UNSUR BUDAYA ORGANISASI

Budaya organisasi diibaratkan seperti gunung es yang terdiri dari
bagian yang tampak (muncul di permukaan laut) dan bagian yang tidak
tampak (tertutup oleh air laut). Bagian yang tidak tampak ini seringkali
malahan lebih luas dari bagian yang tampak. Menurut iceberg of
organizational culture aspek formal (aspek yang tampak) meliputi: tujuan
organisasi, teknologi, prosedur dan kebijakan, struktur, sumber daya
keuangan. Sedangkan bagian yang tidak tampak meliputi persepsi, sikap,
perasaan (senang, marah, putus asa, dsbnya), nilai-nilai, interaksi informal,
norma kelompok. Hal ini dapat digambarkan pada gambar 7.1 sebagai
berikut:

96 Manajemen Pengantar