Page 228 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 228
GAMBARAN SINGKAT TEORI-TEORI MOTIVASI
Ada banyak teori motivasi. Setiap teori motivasi berusaha
menggambarkan bagaimana manusia itu dan bagaimana perilakunya. Teori
motivasi memuat bentuk gambaran tentang orang. Isi teori motivasi
membantu kita memahami suatu hubungan atau pertalian yang dinamis
operasi organisasi, yaitu hubungan antara manajer dan karyawan setiap
harinya. Masih banyak teori yang menunjukkan perbedaaan dalam
memotivasi, karenanya Frank Landy dan Wendy Becker menyatakan
bahwa penelitian motivasi masih sangat perlu dilakukan secara intensif
untuk mendapatkan suatu cara yang terbaik untuk memotivasi.
Gambaran Awal Mengenai Motivasi
Motivasi adalah satu dari sekian konsep awal dengan apa manajer
dan peneliti manajemen berbuat sesuatu. Gambaran awal mengenai
motivasi dapat dibedakan dalam tiga model, yaitu: 1) model tradisional,
2) model hubungan manusia, dan 3) model sumber daya manusia.
Model Tradisional
Model tradisional sering dihubungkan dengan Frederick Taylor dan
scientific management. Manajer menentukan cara paling efisien untuk
melaksanakan tugas-tugas berulang dan kemudian memotivasi pekerja
dengan suatu sistem upah insentif, yaitu pekerja yang lebih produktif akan
diberi upah lebih besar. Asumsi dasar yang digunakan adalah bahwa
manajer lebih baik dari pada karyawan dan para pekerja malas bekerja.
Agar pekerja bekerja lebih baik, mereka diberi motivasi hanya dengan
uang. Model ini diterapkan dengan praktik pemberian upah kepada para
penjual yang berbentuk komisi penjualan.
Model Hubungan Manusia
Model hubungan manusia, sebagai model motivasi kedua, sering
dikaitkan dengan Elton Mayo dan teori kontemporernya. Mayo dan
peneliti hubungan manusia yang lain menemukan bahwa kebosanan dan
perulangan banyak tugas secara nyata mengurangi motivasi, sedangkan
hubungan sosial membantu menciptakan dan melanggengkan atau
mempertahankan motivasi. Kesimpulannya adalah bahwa manajer dapat
memotivasi karyawan dengan mengakui kebutuhan sosial karyawan dan
membuat mereka merasa bermanfaat dan penting. Penerapan dari model
ini meliputi: pengadaan kotak saran, pakaian seragam, berita (newsletters)
Motivasi 217