Page 256 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 256
yang lebih tinggi dan mendapatkan dampak yang lebih terasa bagi
organisasi, pemimpin perlu menggunakan visi personal dan energinya untuk
mempengaruhi pengikut.
Teori House mengenai Kepemimpinan Kharismatik. Robert J. House
menyatakan bahwa pemimpin kharismatik memiliki tingkat kekuatan
referen (referent power) yang sangat tinggi dan beberapa kekuatan
tersebut diperoleh dari kebutuhan mereka untuk mempengaruhi pihak lain.
Pemimpin kharismatik memiliki kepercayaan diri yang tinggi, cenderung
mendominasi, dan kepercayaan yang kuat terhadap moral. House
menyarankan bahwa pemimpin kharismatik perlu mengkomunikasikan visi
atau tujuan yang lebih “jauh” untuk membang-kitkan komitmen dan energi
para pengikutnya.
Satu aspek penting dalam teori House adalah tipe visi pemimpin
tansfor-masional yang diikuti pengikutnya. House menyadari bahwa
kemampuan mempengaruhi untuk membangkitkan komitmen,
pengorbanan, dan energi bukan jaminan keberhasilan. Pemimpin
transformasional akan menunjukkan potensi besarnya dalam melakukan
revitalisasi penurunan peran institusi dan membantu pengikut menemukan
makna dan kebahagiaan dalam pekerjaannya. Namun, mereka akan
menghadapi bahaya besar ketika tujuan dan visi mereka bertentangan
dengan kaidah-kaidah kehidupan masyarakat.
Kepemimpinan Karismatik
Studi mengenai para pemimpin historis mengungkapkan contoh dari
karismatik yang positif dan negatif. Franklin D. Roosevelt mengangkat
Amerika Serikat keluar dari Depresi Besar, menerapkan program sosial
utama seperti keamanan sosial, dan memobolisasi bangsa itu untuk perang
Dunia II. Dalam periode sejarah yang sama, Aldolf Hitler mengubah Jerman
dalam cara yang menghasilkan agresi paranoid, penganiayaan, kerusakan,
dan kematian jutaan orang. Bagian ini membahas konsekuensi positif dari
kepemimpinan karimatik bagi para pengikut dan organisasi.
1. Karismatik Posisitf dan Negatif
Bagaimana caranya membedakan antara pemimpin karismatik yang
positif dan negatif telah menjadi masalah bagi teori kepemimpinan.tidak
selalu jelas apakah seorang pemimpin tertentu harus digolongkan sebagai
karismatik positif atau negatif. Satu pendekatan adalah dengan menguji
konsekuensi bagi pengikut. Namun, kebanyakan pemimpin karismatik
memiliki pengaruh positif dan negatif pada pengikut, dan mungkin terjadi
Kepemimpinan 245