Page 33 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 33
Electric Company pada tahun 1924 sampai dengan 1933. Penelitian ini
kemudian lebih dikenal dengan istilah Hawthorne Studies.
Hawthorne Studies mencoba meneliti hubungan antara tingkat
penerangan di tempat kerja dan tingkat produktivitas kerja. Proses
penelitian ini dilakukan melalui dua tahap. Tahap pertama, peneliti membagi
karyawan menjadi dua kelompok. Kelompok pertama adalah karyawan
yang bekerja dengan tingkat penerangan tinggi dan kelompok kedua adalah
karyawan dengan tingkat penerangan rendah. Dua kelompok tersebut
diamati kinerjanya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada
perbedaan dalam hal tingkat produktivitas kerja mereka baik karyawan
yang berada pada kelompok pertama maupun karyawan pada kelompok
kedua. Kedua kelompok karyawan tersebut menunjukkan tingkat
produktivitas yang sama-sama tinggi.
Gambar 2.3. Aliran Perilaku: Organisasi adalah Orang
Penelitian ini diulang lagi dengan menambah variabel yaitu kenaikan
tingkat upah dan perpendekan waktu kerja. Selain itu peneliti juga
bergabung dengan karyawan dalam proses kerja sebagai supervisor. Hasil
penelitian ternyata menunjukkan bahwa tingkat produktivitas juga semakin
meningkat. Dari dua penelitian tersebut, Mayo mengambil kesimpulan
bahwa ternyata variabel-variabel penerangan, upah dan waktu kerja tidak
mempengaruhi produktivitas karyawan. Dugaan sementara yang diambil
oleh Mayo adalah kenaikan produktivias disebabkan adanya perhatian
yang tinggi dari supervisor terhadap bawahan. Dengan diperhatikan
22 Manajemen Pengantar
