Page 44 - Gabungan
P. 44
Bab 3 Kesuksesan
Di tengah kawasan perumahan mewah di pusat Kota Naga, berdiri
sebuah rumah dua lantai milik pengusaha besar Bai Zhongwu.
Rumah megah ini memiliki luas bangunan lebih dari 400 meter
persegi, dengan lahan kosong di sekitarnya mencapai 2.800 meter
persegi yang dijadikan taman lengkap dengan paviliun, kolam ikan,
dan bukit buatan. Bai Zhongwu tampaknya sangat menikmati taman
ini di sore hari, di mana pepohonan dan bunga-bunga terlihat begitu
hijau dan subur. Bahkan suara bising kendaraan dari jalan raya sibuk
di depan rumah pun seolah tak terdengar.
Ini adalah sebuah Minggu sore. Setelah tidur siang sebentar, Bai
Zhongwu berjalan-jalan di jalur berliku taman belakang, lalu duduk
santai di kursi malas di samping kolam ikan. Tanpa sengaja, ia
teringat akan villa milik seorang temannya di Taiwan, yang terletak di
kaki Gunung Yangming, Taipei. Villa itu juga memiliki lahan yang luas,
dengan taman penuh bunga dan tanaman langka. Paviliun tempat
sang tuan rumah menerima tamu dibangun dengan gaya klasik, dan
di dindingnya tergantung lukisan anggrek dan bambu yang konon
merupakan karya asli Zheng Banqiao dari Dinasti Qing. Bai Zhongwu
masih ingat, di sisi lukisan itu tergantung sepasang kaligrafi aksara
segel yang berbunyi: "Setelah tamu pergi, teh manis meninggalkan
44

