Page 16 - BUKU MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK GENERASI MILENIAL
P. 16

MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK GENERASI MILENIAL


                 Sementara media visual non-cetak adalah media visual yang
            digunakan  tanpa  melalui  proses  pencetakan/print  out,  seperti;
            digital  projector,  display  board dan  media  tiga  dimensi  (mock
                                            ,
               ,
            up diorama,  spesimen,  dan  lain-lain).  Khusus  media  non-cetak
                                                        ,

            yang ditampilkan dengan digital projector dapat pula memuat
            gambar bergerak dan film bisu. Kelebihan ini kadangkala sering
            dimanfaatkan  untuk  memvisualisasikan  benda  tiga  dimensi  ke
            dalam gambar dua dimensi. Tidak jarang pula media ini dipakai
            menggambarkan suatu peristiwa.
                 Walau  menurut  Heinich,  et.  Al.  (2002)  media  visual  verbal
            lebih sering digunakan dalam implementasinya daripada visual
            grafis, tapi keduanya merupakan media paling efektif dan paling
            prinsipil  dalam  komunikasi  pendidikan,  karena  mempuyai
            hubungan  yang  sangat  erat  dengan  media-media  lainnya
            (Davis,  1962).  Bahkan,  media  visual  grafis  mempunyai  satu
            keunggulan  berupa  kemungkinan  untuk  dilakukan  manipulasi
            warna, sehingga dapat menarik atensi lebih tinggi karena lebih
            ikonik  dalam  visualisasinya.  Satu  kelebihan  lain  yang  jarang
            disadari,  menurut  Heinich,  et.  Al.  (2002),  adalah  bahwa  peng-
            gunaan  gambar,  sketsa  dan  diagram  dapat  mereduksi  peng-
            gunaan  bahasa  verbal.  Sebagai  contoh,  dalam  buku  petunjuk
            perakitan  sepeda  motor.  Ketika  sang  mekanik  tidak  bisa
            memahami  bahasa  Jepang  atau  bahasa  Inggris  yang  tertulis
            dalam  petunjuk  perakitan  mesin,  ia  akan  tetap  bisa  merakit
            dengan baik, sebab telah melihat dan memahami gambar atau
            ilustrasi  tahap-tahap  bagaimana  merakit  beberapa  piranti
            menjadi sebuah unit sepeda motor.
                 Media cetak grafis cenderung mampu menyatakan dengan
            pasti  dan  langsung  tentang  suatu  konsep  yang  abstrak,  dari-
            pada  media  cetak  verbal.  Semakin  media  cetak  menampilkan
            benda  nyata,  maka  penangkapan  audiens  semakin  realistik.
            Semakin  media  cetak  menampilkan  benda  dengan  cara
            deskriptif, maka penangkapan audiens semakin abstrak. Berikut
            di Tabel 2 adalah contoh ilustrasi jenjang abstraksi audiens yang
            diadaptasi dari Heinich et. Al. (2002).



                                                                            9
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21