Page 88 - 37 Masalah Populer
P. 88

Arahan dan Peringatan:
               Syekh Muhammad Abdul’Azhim az-Zarqani dalam Manahil al-‘Irfan fi ‘Ulum al-Qur’an,
               membuat satu judul khusus:
               Arahan dan Peringatan:
               Ada sebagian orang pada zaman ini yang terlalu berlebihan, terjerumus dalam mutasyabih sifat-
               sifat Allah  Swt tanpa kebenaran. Pembicaraan dan komentar mereka terhadap sifat-sifat Allah
               Swt dengan sesuatu yang tidak diizinkan Allah Swt. Dalam hal ini mereka mengeluarkan kata-
               kata yang pelik; mengandung makna tasybih (penyamaan Allah Swt dengan makhluk) dan tanzih
               (pensucian  Allah  Swt  dari  sifat  makhluk).  Sangat  disayangkan  mereka  membahas  itu  kepada
               masyarakat  awam.  Yang  paling  menyedihkan,  mereka  menisbatkan  itu  pada  Salafusshalih.
               Mereka menyatakan diri kepada masyarakat bahwa mereka adalah kalangan Salaf. Diantaranya
               adalah ucapan mereka, “Sesungguhnya Allah  Swt bisa ditunjuk secara fisik”.  Ucapan mereka,
               “Allah  memiliki  salah  satu  dari  enam  arah,  yaitu  arah  atas”.  Ucapan  mereka,  “Allah  Swt
               bersemayam di atas ‘Arsy dengan dzat-Nya, dengan makna bersemaya yang hakiki; bahwa Allah
               Swt  benar-benar  menetap  di  atas  ‘Arsy”.  Akan  tetapi  mereka  juga  mengatakan,  “Allah
               bersemayam tapi tidak seperti menetapnya kita, bukan seperti yang kita ketahui”. Demikianlah
               mereka  memahami  ayat-ayat  mutasyabihat.  Mereka  tidak  memiliki  dasar  dalam  hal  ini
               melainkan sikap berpegang pada zahir teks (tekstual). Telah jelas bagi Anda bagaimana kalangan
               Salaf dan Khalaf dalam memahami ayat-ayat mutasyabihat. Anda juga telah mengetahui bahwa
               memaknai ayat-ayat mutasyabihat secara zahir (tekstual), namun tetap mengatakan bahwa ayat-
               ayat itu tetap pada hakikatnya, itu bukanlah pendapat seorang pun dari kaum  muslimin. Akan
               tetapi itu adalah pendapat penganut agama lain seperti Yahudi dan Nasrani, pendapat pengikut
               aliran sesat seperti Musyabbihah (kelompok yang menyamakan Allah Swt dengan makhluk) dan
               Mujassimah (kelompok yang menyatakan Allah Swt memiliki fisik seperti fisik makhluk)   138 .


















                       138  Syekh Muhammad Abdul’Azhim az-Zarqani, Manahil al-‘Irfan fi ‘Ulum al-Qur’an, juz.II (Beirut: Dar
               al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1416H), hal.312.
                                                             88
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93