Page 41 - IST Baru
P. 41

penjabaran strategi pertahanan matra darat yang bertitik berat pada pertahanan pu-
                  lau demi pulau. Karena itulah Koanda merupakan kompartemen strategis kewilaya-
                  han TNI AD yang dipimpin.oleh Panglima Koanda yang merangkap sebagai Deputi
                  Wilayah.

                         Jabatan  Pangkoanda lebih condong kepada aspek Gunkuat sedangkan jabatan
                  Deputi Wilayah lebih condong kepada aspek Bangkuat atau pembinaan. Ketika Koan-
                  da diresmikan pembentukannya pada tahun 1958 ia di bawah Komando Panglima
                  Koanda Kalimantan yang pertama kalinya dijabat oleh Kolonel Kusno Utomo, kemudi-
                  an berturut-turut menggantikan pendahulunya, Kolonel Hassan Basry, Kolonel Wach-

                  man, Brigadir Jenderal TNI Maraden Panggabean dan terakhir adalah Mayor Jenderal
                  TNI D. Sumartono.
                         Sebagaimana  layaknya seorang Panglima Kompartemen, Pangkoanda juga
                  memiliki cadangan satuan pemukul dan untuk itulah dibentuk satu batalyon yang

                  berkemampuan raiders para, yaitu Batalyon 600/Raider Para. Selain untuk keperluan
                  pemukul pada lingkup kawasan Kalimantan, pembentukan batalyon tersebut nampa-
                  knya juga berkaitan dengan penyusunan “home front” yang kuat sehubungan dengan
                  kampanye Irian Barat yang berlangsung pada masa itu.

                         Mulawarman  yang menghiasi nama Komando Utama TNI AD di daerah Provinsi
                  Kalimantan Timur, berasal dari nama raja kerajaan Mulawarman. Pelaksanaan Surat
                  Keputusan Kasad Nomor KPTS/4/1958 tanggal 29 Maret 1958 yang mengubah Res-
                  imen Infanteri 22 T & T VI/TPR menjadi Kodam Kalimantan Timur, ditandai dengan
                  peresmian Kodam Kalimantan Timur (KTI) pada tanggal 18 Juli 1958 di Balikpapan.
                  Wakasad Brigjen TNI Gatot Soebroto melantik Letkol Inf Hartoyo selaku Komandan Ko-

                  dam Kalimantan Timur yang pertama, dan Mayor Inf Madjid Soedibjo sebagai Kepala
                  Staf.

                         Markas  Kodam Kalimantan Timur berkedudukan di Balikpapan. Nama Kodam
                  Kalimantan Timur sejak 1 Nopember 1959 ditetapkan menjadi Kodam IX/Mulawarman
                  Peresmian tersebut ditandai dengan penyerahan Pataka “Satwika Canta” oleh Wakasad
                  Brigjen TNI Gatot Soebroto.

                         Kodam IX/Mulawarman selaku Komando Utama TNI AD di Provinsi Kalimantan
                  Timur mempunyai 2 Batalyon  yaitu Batalyon 601 dan Batalyon 609. Setelah disempur-
                  nakan dengan TOP ROI 1964, sejak tanggal 1 Februari 1967 Yonif 601 diubah menjadi







                                                                                                                 41
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46