Page 333 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960
P. 333
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Selain itu Pringgodigdo juga menyatakan agar anggaran
belanja untuk Perguruan Tinggi tidak dikurangi oleh Parlemen dan
jika mungkinkan ditambah. Menjawab hal tersebut Mr. Sartono
menyatakan bahwa,
“Parlemen tidak pernah mengurangi Anggaran
Belandja itu, bahkan menjokongnja untuk tetap
ditambah. Dan ini sudah mendjadi tradisi dari
Parlemen. Oleh karena itu tidak perlu dichawatirkan
tentang Anggara Belandja itu.” 420
Dari petikan kutipan diatas terlihat bahwa DPR menjalankan
fungsinya tidak hanya sebagai pembuat undang-undang semata
tapi juga sebagai pendengar masukan keluhan masyarakat untuk
disampaikan kepada pemerintah. Dari ulusan kinerja DPR hasil
Pemilihan Umum 1955 ini dapat dilihat, selain baik dan kuat perannya,
DPR hadir pula di tengah masyarakat.
Setelah Dekrit Presiden 1959 berlaku, Dewan Perkawilan Rakyat
hasil Pemilihan Umum 1955 menerima surat dari Presiden Sukarno
tertanggal 13 Juli 1959. Pada surat yang baru diterima pimpinan DPR
pada 17 Juli 1959 tersebut Sukarno selaku presiden mengharapkan
agar DPR tetap bekerja namun berlandaskan Undang-undang dasar
1945. Surat tersebut ditanggapi DPR dengan mengadakan Rapat
Pleno Khusus terbuka pada 22 Juli 1959 yang dihadiri oleh 216 orang
anggota. Pada Rapat Pleno Khusus perwakilan berbagai fraksi DPR
mengemukakan pendapatnya. Mereka yang berbicara berjumlah 18
orang, yaitu
1. A. Nunung Kusnadi (PSII)
Setelah Dekrit
2. Asraroedin (Pendukung Proklamasi-Partai Buruh)
Presiden 1959 berlaku, 3. R. Ido Garnida (Pendukung Proklamasi-PRIM)
Dewan Perkawilan 4. Mr. Memet Tanumidjaja (P3RI)
Rakyat hasil Pemilihan 5. R.H. Soetarto Hadisoedibdjo (Katholik)
6. Dr. Sjech H. Djalaludin (PPTI)
Umum 1955
7. H. Siradjudin Abbas (Perti)
menerima surat dari 8. Achmad Saichu (NU)
Presiden Sukarno 9. Mr. Soeprapto (Pembangunan)
tertanggal 13 Juli 10. Mr. Dr. A.M.Tambunan (Parkindo)
11. Soebadio Sastrosatomo (PSI)
1959.
12. Moh. Sardjan (Masyumi)
420 Merdeka, 3 April 1958.
dpr.go.id 334
02 B BUKU 100 DPR BAB 6 CETAK.indd 334 11/19/19 9:22 AM