Page 169 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 169

Dr. Fadli Zon, M.Sc





                                                (4)


                                      KRITIK PRABOWO
                                SOAL UTANG SUDAH TEPAT


               K           RITIK  Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto



                           tentang bahaya utang Indonesia yang telah menyentuh angka
                           Rp9.000 triliun telah memancing banyak tanggapan. Kritik itu
                           disampaikan saat memberikan ceramah di rumah dinas Ketua
                           MPR RI, Senin, 25 Juni 2018. Menurut saya peringatan itu sangat
                 wajar, dan data yang diajukan Prabowo juga akurat.
                      Utang itu seperti api. Jika kecil ia jadi teman. Tapi jika besar, atau tak
                 terkelola, bisa jadi sumber malapetaka. Pak Prabowo hanya memberikan
                 peringatan.  Jangan  sampai  rumah  kita  harus  terbakar  dulu  untuk
                 membuktikan jika api itu bisa berbahaya.
                      Jangan lupa, hampir semua krisis ekonomi yang pernah terjadi itu
                 selalu terkait dengan utang. Krisis Amerika Latin pada dekade 1980-an,
                 krisis Asia pada tahun 1997/1998, atau krisis finansial global tahun 2008,
                 semuanya bermula dari krisis utang. Sehingga, kita harus melihat masalah
                 utang ini dari potensinya terhadap krisis, jadi bukan hanya dari rasio teknis
                 ini dan itu yang seringkali menyamarkan kondisi sebenarnya.

                      Data yang disampaikan Pak Prabowo adalah data resmi milik
                 pemerintah sendiri. Itu angka per 31 Desember 2017. Itu sebabnya saya
                 heran jika ada menteri yang menanggapi kritik Pak Prabowo ini dengan
                 mempertanyakan akurasi data atau mempertanyakan penguasaan Pak
                 Prabowo atas persoalan utang. Daripada berdalih tentang amannya
                 jumlah utang kita saat ini, saya kira lebih baik pemerintah meningkatkan
                 kewaspadaan dan menyusun langkah-langkah tambahan seandainya
                 akumulasi utang kita semakin tak terkontrol. Itu jauh lebih produktif.
                      Per  akhir  Desember  2017,  utang  Lembaga  Keuangan  Publik  Bruto
                 adalah sebesar Rp3.733.276 miliar. Posisi Utang Perusahaan BUMN Bukan
                 Lembaga Keuangan Bruto sebesar Rp610.780 miliar. Jika ditotal, keduanya




                164 KATA FADLI
   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174