Page 313 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 313
PANGAN &
PEMBANGUNAN BAB XIV
PERTANIAN
pada saat petani kita sedang menghadapi musim panen. Bagi saya, empat
keanehan itu sudah lebih dari cukup membuktikan pemerintah selama ini
memang tidak transparan dalam mengelola kebijakan pangan.
Saya juga menilai bahwa yang membesar-besarkan kenaikan harga
beras belakangan ini sebenarnya adalah pemerintah sendiri. Dan itu
dipicu oleh aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang tak masuk akal. Saat
keseimbangan harga di pasar beras berada di atas Rp9.000, pemerintah
malah menetapkan HET beras medium, misalnya, di angka Rp9.450.
kebijakan tersebut benar-benar sulit dinalar. Bahkan muncul kesan
kebijakan HET itu seakan-akan merupakan prakondisi untuk melegitimasi
impor beras awal tahun ini.
Kalau harga beras naik, sementara di sisi lain pemerintah mengklaim
produksi beras sebenarnya sedang surplus, maka yang seharusnya
dilakukan pemerintah adalah melakukan operasi pasar, dan bukannya
impor. Impor beras di saat menjelang panen hanya akan menekan harga
gabah petani. Harga gabah petani pasti anjlok. Jadi, kebijakan tersebut
sebenarnya hanya menyakiti petani saja. Lagi pula, angka impor 500 ribu
ton itu apa dasar perhitungannya?!
Jikapun stok beras kita memang minus, yang artinya pemerintah
selama ini berbohong dengan klaim surplus beras, saya berharap agar
setiap rencana impor, berapa jumlah yang perlu diimpor, dan kapan
sebaiknya impor dilakukan, dikaji secara matang dan transparan dulu. Jadi
tidak ujug-ujug muncul angka 500 ribu ton tanpa ada dasar alasannya.
Hal penting lainnya, kalau memang perlu impor dengan kajian jumlah
dan waktu yang sudah dikalkulasi matang, impor itu harus dilakukan oleh
Bulog. Jangan cari untung dengan dalih stabilkan harga. Bulog juga tidak
boleh ambil untung dari impor beras. Itu sebabnya proses impor oleh
Bulog juga harus transparan dan diawasi ketat.
Kita tak ingin petani dihancurkan oleh impor beras. Kita juga harus
mencegah impor beras ini semacam jalan perburuan rente.
Teheran, Iran, 14 Januari 2018
CATATAN-CATATAN KRITIS 325
DARI SENAYAN