Page 370 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 370

Dr. Fadli Zon, M.Sc





                 daerah perbatasan yang disebut pemerintah sudah mencapai 90 persen
                 itu benar-benar sudah terealisir atau belum. Kita ingin tahu, 90 persen
                 itu sudah termasuk pembangunan infrastruktur sosial, ataukah hanya
                 pembangunan pos perbatasan saja?! Agar kita tidak dininabobokan oleh
                 informasi sepihak.
                      Tapi kita mengapresiasi perubahan model pendekatan pemerintah
                 dalam menangani wilayah perbatasan, dari semula hanya bersifat
                 pendekatan keamanan, alias inward looking, menjadi lebih bersifat
                 pendekatan  sumber  daya,  atau  outward  looking.  Artinya,  pemerintah
                 kini  telah memandang  penting untuk  mengembangkan  sumber daya
                 yang ada di wilayah perbatasan. Meskipun, kita akan mendorong agar
                 yang dikedepankan oleh pemerintah adalah pembangunan sumber daya
                 manusia yang ada di wilayah perbatasan.
                      Untuk isu perbatasan ini DPR memiliki 28 mitra kerja, baik
                 kementerian maupun lembaga non-kementerian. Kita, misalnya, akan
                 meminta  Kementerian  Pendidikan  untuk  membuat  kebijakan  afirmatif
                 guna memajukan pendidikan di daerah perbatasan. Guru-guru yang
                 mengajar di wilayah perbatasan harus diberi insentif dan penghargaan
                 lebih, mengingat tingkat pengorbanan mereka yang sangat besar. Jika
                 tidak ada kebijakan publik yang bersifat afirmatif, maka selamanya daerah
                 perbatasan akan terus tertinggal.
                      Selain isu narkoba, ada sejumlah persoalan lain yang dicatat oleh Tim
                 Pengawas Perbatasan DPR RI, yaitu terkait belum tuntasnya kesepakatan
                 antarnegara di sejumlah daerah perbatasan, kemiskinan dan ketertinggalan
                 di seluruh wilayah perbatasan, serta buruknya infrastruktur fisik,
                 kesehatan, pendidikan, dan komunikasi di wilayah-wilayah perbatasan
                 kita. Karena anggota Tim Pengawas ini bersifat lintas komisi, maka Tim ini
                 bisa disebut sebagai super-komisi.



                                                        Jakarta, 21 Maret 2018










                386 KATA FADLI
   365   366   367   368   369   370   371   372   373   374   375