Page 109 - EKONOMI KERAKYATAN
P. 109
EK ON OMI I KERAKY A T AN
Dalam Diskusi Dua Generasi
2. Situasi politik dan ketidakstabilan keamanan dalam negara
semakin memburuk.
3. Konflik antarpartai yang terus-menerus terjadi sangat
mengganggu stabilitas nasional.
4. Para politisi partai yang saling berbeda pendapat sering
bersikap membenarkan segala cara agar tujuan kelompok/
partai tercapai.
5. UUDS 1950 yang menerapkan Demokrasi Liberal dianggap
tidak sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia.
6. Sejumlah pemberontakan yang terjadi di berbagai wilayah
Indonesia semakin mengarah kepada gerakan separatis.
Dengan keluarnya dekrit ini, akhirnya bisa menjadi pedoman yang
jelas bagi kelangsungan negara melalui perintah untuk kembali ke UUD
1945; Dekrit ini sekaligus menyelamatkan negara dari disintegrasi dan
krisis politik yang berkepanjangan serta memprakarsai pembentukan
lembaga-lembaga tinggi negara (MPRS dan DPAS) yang selama masa
Demokrasi Liberal tertunda pembentukannya. Dekrit Presiden 5 Juli
1959 yang dikeluarkan Presiden Soekarno adalah dekrit yang mengakhiri
masa parlementer.
106