Page 84 - EKONOMI KERAKYATAN
P. 84

EK ON OMI I KERAKY A T AN
             Dalam Diskusi Dua Generasi


                  Tetapi pada tanggal  15 Agustus 1950  Mohammad Hatta
            sebagai Perdana Menteri kabinet RIS menyerahkan mandat kepada
            Presiden Sukarno. Kejadian ini memberi arti bahwa UUD 1945 yang
            mengamanatkan sistem pemerintahan presidensiil berlaku kembali. Oleh
            sebab itu negara Republik Indonesia kembali menjadi negara kesatuan
            dari negara federasi dalam masa RIS.
                  Semua kejadian dan kondisi di atas pada dasarnya disebabkan
            oleh karena perjuanga rakyat Republik Indonesia selama masa tahun
            1945 hingga 1949 dalam menghadapi Belanda yang ingin melanjutkan
            penjajahannya. Selain itu, situasi dimaksud juga disebabkan karena
            pemerintahan Republik Indonesia tidak bisa berjalan dengan stabil dan
            dinamis berdasarkan UUD 1945.
                  Jadi terdapat inkonsistensi selama tahun 1945 hingga 1949,
            dimana UUD  1945  tetap  ada tidak diganti dengan  undang-undang
            dasar lain, tetapi sistem demokrasi bersifat parlementer. Dalam sistem
            pemerintahan ini, parlemen dapat menjatuhkan Perdana Menteri yang
            ditetapkan oleh Presiden. Dengan demikian sistem politik selama masa
            tahun 1945 hingga 1949 adalah demokrasi parlementer, tidak sesuai
            dengan UUD 1945 yang tetap ada tidak diganti.
                  Sistem ekonomi Republik Indonesia pada masa tahun 1945
            hingga 1949. Perekonomian pada masa tahun 1945 dikuasai oleh Belanda,
            dengan keberadaan perusahaan dan aturan milik pemerintah Hindia
            Belanda. Sistem ekonomi yang berlaku tidak dapat dikatakan atas dasar
            pasar atau non pasar. Yang ada hanya sistem ekonomi koloni Belanda
            di Republik Indonesia.
                  Keadaan serupa juga dihadapi oleh negara-negara lain yang terlibat
            dalam perang dunia kedua. Terutama negara-negara di Eropa dan Asia.
            Banyak negara yang harus memulai lagi perekonomian mereka mulai
            dari nol, karena tak banyak yang tersisa akibat perang. Di Indonesia,
            Agresi militer Belanda seteah kemerdekaan, juga membuat terjadinya
            pengungsian, sehingga sentra-sentra perekonomian tak bisa berkembang
            bahkan terhenti. Alat dan barang produksi sulit didapatkan, terutama
            untuk kebutuhan pangan, sandang dan papan. Masyarakat hidup apa




             80
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89