Page 363 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 363
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
5.3.2 Pandangan dan sikap BP KNIP
terhadap berbagai isu pada tahun
1946
Setelah Mr. Assaat dilantik sebagai Ketua BP KNIP pada 3 Maret
1946, terdapat berbagai isu dari dalam dan luar negeri yang turut
menjadi perhatian BP KNIP. Subbab ini membahas mengenai pokok-
pokok perhatian yang diberikan oleh BP KNIP terhadap isu-isu yang
berkembang di sepanjang tahun 1946.
5.3.3 Pandangan BP KNIP mengenai
sikap pemerintah terhadap Belanda
Pada masa ini, sikap Pemerintah Indonesia terhadap Belanda
menjadi fokus perhatian khalayak ramai. Ditambah lagi dengan
kenyataan bahwa peperangan sudah terjadi di berbagai wilayah
di Indonesia antara pihak Indonesia dengan Belanda. BP KNIP
menjalankan perannya untuk mengawasi kinerja Pemerintah Indonesia
dengan meminta keterangan pemerintah atas tindakan-tindakannya
dalam menghadapi Belanda. Sidang BP KNIP pada tanggal 9 Juli 1946
diadakan untuk mendengar keterangan pemerintah tentang usulan
pihak Indonesia kepada Belanda yang disampaikan pada tanggal
11 Juni 1946. Bunyi usulan pihak Indonesia adalah bahwa Belanda
diharapkan dapat menyetujui kemerdekaan Indonesia yang meliputi
seluruh daerah bekas jajahan Hindia Belanda. Untuk mencapai hal
ini, Pemerintah Indonesia mengusulkan agar Belanda setidaknya
dapat mengakui kekuasaan penuh Republik Indonesia atas Jawa dan
Sumatera. Setelah itu, Pemerintah Indonesia dan Belanda dapat bekerja
sama dalam memasukkan daerah-daerah lainnya ke dalam wilayah
Pada masa ini, Republik Indonesia. Selanjutnya, Republik Indonesia yang merdeka
akan membentuk perjanjian persahabatan dengan Belanda. 616
sikap Pemerintah
Dalam sidang ini, BP KNIP mengambil keputusan dengan suara
Indonesia bulat menyatakan kepercayaan kepada pemerintah untuk melanjutkan
terhadap Belanda perundingan dengan Belanda. BP KNIP beranggapan bahwa pemerintah
menjadi fokus telah benar dalam menyikapi Belanda, yang dilandasi oleh program
pemerintah Pasal 1 (Pemerintah berunding dengan Belanda atas
perhatian khalayak
pengakuan RI seratus persen) yang diumumkan dalam Rapat Pleno
ramai. KNIP pada tanggal 2 Maret 1946 di Solo. 617
616 Deliar Noer dan Akbarsyah, 2005, Op.Cit., hlm. 77
617 Ibid.
dpr.go.id 362
A BUKU SATU DPR 100 BAB 05 CETAK.indd 362 11/18/19 4:52 AM