Page 98 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 98

Volk sr aad 1918 – 1931



                                                         Jumlah komisi Volksraad pada periode kedua sidang biasa tahun
                                                   1924 adalah lima komisi. Komisi-komisi tersebut adalah: 196
                                                         1.   Commissie voor de huishoudelijke aangelegenheden (Komisi
                                                            Untuk Urusan Rumah Tangga) dengan tugas yang tercantum
                                                            dalam Pasal 7 de Reglement van Orde. Ketua komisinya adalah
                                                            Schumann, dengan anggota Kerkkamp dan Kan.
                                                         2.  Centrale afdeeling (Bagian Pusat) dengan tugas
                                                            mengkonsultasikan pengaturan tugas. Ketua komisinya
                                                            adalah Schumann, dengan anggota para ketua afdeling II dan
                                                            III, yaitu Kusumo Yudo dan Schmutzer.
                                                         3.  Schakelcommissie (Komisi Peralihan) dengan tugas sebagai
                                                            penghubung antara pemerintah dengan Volksraad. Ketua
                                                            dari komisi ini adalah Schumann, dengan anggota Kusumo
                                                            Yudo (pengganti), Engelenberg, Schmutzer (pengganti),
                                                            Suyadi, Kerkkamp (pengganti), Jayadiningrat, Van Helsdingen
                                                            (pengganti), Laoh, Dwijosewoyo (pengganti), Hadiwijoyo, De
                                                            Hoog (pengganti), Zaalberg, Stokvis (pengganti), Abdul Rivai,
                                                            Kan (pengganti), Khouw Kim An, dan Suroso.
                                                         4.  Commissie voor de verzoekschriften (Komisi Untuk Surat
                                                            Permohonan) dengan tugas membuat laporan surat
                                                            permohonan yang masuk ke Volksraad. Anggota komisi
                                                            adalah Aay (pengganti), Jayadiningrat, Kies (pengganti),
                                                            Meyer Ranneft, Laoh (pengganti), dan Zaalberg.
                                                         5.  Commissie van voorbereiding  (Komisi Persiapan) dengan
                                                            tugas menyelidiki rancangan kontrak pekerja. Ketua
                                                            komisinya adalah Schmutzer, sementara anggotanya adalah
                                                            Aay, Ahn, Fuhri, ‘s Jacobs, Laoh, Van Lonkhuyzen, dan Talma.


                                                         Selanjutnya, amandemen yang diajukan pada periode persidangan
                       Jumlah komisi               biasa kedua tahun 1924 sebanyak delapan amandemen. Amandemen-

                      Volksraad pada               amandemen tersebut terbagi atas persoalan sebagai berikut: anggaran
                       periode kedua               tambahan untuk tahun 1925 sebanyak satu amandemen, rancangan
                          sidang biasa             Undang-undang Armada 1925 sebanyak satu amandemen, perihal

                            tahun 1924             usulan gaji sebanyak dua amandemen, serta perihal ordonansi guru
                                                   sebanyak empat amandemen.  Amandemen persoalan anggaran
                                                                                197
                           adalah lima             tambahan untuk tahun 1925, khususnya mengenai pengurangan
                                 komisi.           sebesar 1 gulden dari pos tertentu, diajukan oleh ‘s Jacobs, Rup, dan


                                                   196  Handelingen van den Volksraad, Tweede Gewone Zitting 1924, index, hlm. 6
                                                   197   Ibid., hlm. 9




                            SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   93
                              REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018




         A BUKU SATU DPR 100 BAB 02B CETAK.indd   93                                                               11/18/19   4:49 AM
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103