Page 204 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997
P. 204

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                  BERPARLEMEN




                                                   pekikan-pekikan yang diteriakkan dengan semangat yang menyala oleh
                                                   segala lapisan rakyat baik lelaki maupun wanita, tua maupun muda,
                                                   bentuk nyanyian-nyanyian dan tarian yang dilakukan dengan penuh
                                                   semangat kegembiraaan serta kecerahan wajah ·yang menggambarkan
                                                   keyakinan akan hari esok yang lebih baik dan spanduk-spanduk
                                                   terpancang di mana-mana sewaktu Delegasi Republik Indonesia
                                                   berada di wilayah Timor Timur. Demikian pula dari dialog-dialog
                                                   secara kekeluargaan serta penuh keakraban yang dilakukan oleh para
                                                   Anggota Delegasi dengan rakyat secara langsung, dapatlah semakin
                                                   diyakini aspirasi rakyat Timor Timur yang murni tersebut.
                                                           Dalam kunjungan ini tampaklah pula bahwa aspirasi rakyat
                                                   Timor Timur telah mendambakan adanya pembangunan yang nyata
                                                   yang mempunyai manfaat langsung bagi masyarakat, sehingga mereka
                                                   dapat lepas dari kebodohan, keterbelakangan serta kemiskinan yang
                      Pemerintah dan               mereka alami sebagai akibat penjajahan selama empat abad dan
                     rakyat Indonesia              dalam rangka mewujudkan aspirasi tersebut satu-satunya jalan yang
                           wajib secara            mereka pilih adalah bersatu dengan Saudara-saudaranya yaitu rakyat

                          spontan dan              Indonesia.
                  antusias menerima                        Terkait dengan itu maka adalah wajar apabila Pemerintah
                      kehendak rakyat              beserta rakyat Indonesia tidak mengecewakan hasrat rakyat Timor
                  Timor Timur untuk                Timur yang tertuang dalam Petisi mereka, sehingga dengan demikian
                   berintegrasi tanpa              Pemerintah dan rakyat Indonesia wajib secara spontan dan antusias
                          referandum...            menerima kehendak rakyat Timor Timur untuk berintegrasi tanpa
                                                   referandum tersebut. Dan dalam rangka mengakomodasikan aspirasi
                                                   rakyat Timor Timur tersebut, maka kiranya proses integrasi tanpa
                                                   referandum dapat diparipurnakan dalam waktu sesingkat-singkatnya
                                                   sesuai dengan prosedur konstitusionil.
                                                           Demikianlah kesimpulan Delegasi Republik Indonesia ke
                                                   Timor Timur yang dilaporkan kepada Presiden sebagai pelaksanaan
                                                   ciari Keputusan Presiden No. 113/LN Tahun 1976. Adapun yang
                                                   dimaksud dengan pengakomodasian aspirasi rakyat Timor Timur
                                                   untuk berintegrasi tanpa referandum yang akan diparipurnakan sesuai
                                                   dengan prosedur konstitusionil ialah seperti yang diwujudkan dalam
                                                   langkah Pemerintah RI. selanjutnya dengan menyampaikan Rancangan
                                                   Undang-undang tentang Pengesahan Penyatuan Timor Timur dan
                                                   Pembentukan Propinsi Daerah Tingkat I Timor Timur kepada DPR-RI
                                                   dengan Amanat Presiden No. R.07/P.U.Nl/1976 tanggal 30 Juni 1976,
                                                   sebagaimana akan diuraikan lebih lanjut di bawah ini.







                                       dpr.go.id   198





         Bab III.indd   198                                                                                         11/21/19   18:10
   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209