Page 209 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997
P. 209

MENGU ATNYA  PENGARUH ORDE B ARU
                                                                                               DI DPR (19 71 - 19 77)



                                                            Timor Timur, seyogyanya kehidupan sosial politik di Timor
                                                            Timur diatur untuk disesuaikan dengan Undang-undang
                                                            yang berlaku. lstilah “mengesahkan” supaya diganti dengan
                                                            “menerima penggabungan.”
                                                         •  Masalah-masalah yang  menyangkut  kemanusiaan  dan
                                                            pendidikan agar diperhatikan.


                                                         Pembicaraan keempat dari Fraksi Persatuan Pembangunan yang
                                                   dijurubicarakan o1eh Djadil Abdullah, mengemukakan pokok-pokok
                                                   pikiran sebagai berikut :
                                                         •  Dapat menghayati dan menghargai langkah-langkah yang
                                                            diambil oleh Pemerintah dalam menanggapi keinginan rakyat
                                                            Timor Timur untuk berintegrasi dengan Republik Indonesia;
                                                         •  Adanya keinginan rakyat Timor Timur untuk berintegrasi
                                                            tersebut merupakan hal baru yang pertama kalinya dihadapi

                   Adanya keinginan                         oleh Pemerintah Indonesia;
                  rakyat Timor Timur                     •  Penjajahan yang dilakukan oleh Belanda terhadap Indonesia
                   untuk berintegrasi                       dan oleh Portugis terhadap Timor Timur adalah sama jahatnya
                                                            yaitu menguras habis kekayaan bangsa yang dijajah untuk
                                tersebut                    kepentingan penjajah dengan menterlantarkan rakyat yang
                       merupakan hal                        dijajah sehingga rakyat yang dijajah tetap bodoh dan miskin.

                  baru yang pertama                         Oleh karena itu maka dalam pembukaan UUD 1945 disebutkan
                      kalinya dihadapi                      bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab
                     oleh Pemerintah                        itu, maka penjajah di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak
                              Indonesia                     sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan;
                                                         •  Pemerintah Indonesia yang kini sedang giat membangun tidak
                                                            berarti lalu tidak ada waktu sama sekali untuk memikirkan
                                                            yang lain daripada pembangunan. Dalam hubungannya
                                                            dengan Timor Timur, maka DPR pada tanggal 6 Desember
                                                            1975 mengesahkan satu pernyataan pendapat yang isinya
                                                            mendorong pemerintah untuk terus mengambil langkah
                                                            langkah yang lebih kongkrit dan positif dalam membantu
                                                            perjuangan rakyat Timor Timur, tanpa mengabaikan tugas-
                                                            tugas pembangunan; Merasa terharu terhadap Pidato
                                                            Presiden Soeharto di lstana Negara tanggal 7 Juni 1976
                                                            waktu menerima Delegasi Rakyat Timor Timur, bahwa
                                                            Presiden merasa tidak kedatangan tamu asing tapi merasa
                                                            bertemu kembali dengan saudara-saudaranya sekandung
                                                            yang telah lama berpisah. Atas kepercayaan rakyat Timor





                           SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   203
                             REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018




         Bab III.indd   203                                                                                         11/21/19   18:10
   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214