Page 45 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997
P. 45
SEJ AR AH D AN PER ANAN DPR-GR 1967 - 19 71
• Mendukung dan memperkuat tuntutan dari segenap
organisasi politik dan ormas-ormasnya, dan organisasi
lain bentukan masyarakat, dan berkomitmen mendukung
Presiden untuk segera membubarkan PKI beserta ormasnya
yang menjadi dalang dari G30S.
...pada bulan Mei • Memohon kepada Presiden untuk segera membersihkan
1966, segala unsur DPR-GR dari unsur komunis terutama mereka yang menjadi
komunis yang ada dalang dan pendukung dari G30S.
di tubuh DPR-GR • Bertekad menyelesaikan Revolusi Nasional menuju
yang sebelumnya masyarakat Indonesia berdasarkan Pancasila yang adil dan
makmur dengan ridho Tuhan.
telah dinonaktifkan • Memperkuat lagi persatuan dan kesatuan diantara Umat
benar-benar Islam dalam mempertahankan Pancasila.
diberhentikan oleh
pimpinan DPR-GR. Keputusan kemudian disepakati oleh hampir seluruh wakil Islam
di dalam DPR-GR, Sehari setelahnya tanggal 15 Oktober 1965. Beberapa
faksi Islam tersebut, yaitu: NU, Muhammadiyah, PSII, PERTI, Jam”iiyah
Washliyah, dan Gesbindo. 49
Pada pertengahan tahun berikutnya, tepatnya pada bulan
Mei 1966, segala unsur komunis yang ada di tubuh DPR-GR yang
sebelumnya telah dinonaktifkan benar-benar diberhentikan oleh
pimpinan DPR-GR. Hal ini kemudian berlaku dengan dihapuskannya
semua hak-hak yang harusnya diterimak oleh anggota-anggota yang
bersangkutan seperti gaji dan tunjangan. Inilah tindakan awal yang
dilakukan oleh DPR untuk membersihkan dirinya dari unsur komunis.
Disamping itu pada periode yang sama, selain dari jumlah anggota
yang diberhentikan karena berafiliasi pada PKI, ada cukup banyak
pengurangan lain dalam tubuh DPR-GR karena beberapa sebab
seperti misalnya mutasi dan meninggal dunia. Total anggota DPR
yang berkurang karena hal tersebuat ada sekitar 43 orang, sehingga
keanggotaan DPR-GR pada saat itu hanya berjumlah 242 orang dengan
susunan seperti yang disampaikan ada tabel dibawah ini:
49 Lihat Arsip Nasional Republik Indoneisa. Kumpulan Arsip Nahdlatul Ulama No. 288, “ Pernyataan
Golongan Islam DPR-GR Tentang Gerakan 30 September”. Tanggal 15 Oktober 1965.
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 37
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
Bab II.indd 37 11/21/19 20:56