Page 266 - BUKU SEABAD RAKYAT INDONESIA BERPARLEMEN
P. 266
DINAMIKA DAN PERANAN DPR-RI DALAM MEMPERBAIKI
KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI (1998-2018)
Pemilihan Umum. Undang-undang ini menyebutkan, “Setiap partai
politik peserta pemilu dapat mengajukan calon anggota DPR, DPRD
Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota untuk setiap daerah pemilihan
dengan memperhatikan keterwakilan perempuan sekurang-kurangnya
30 persen.
Keterwakilan perempuan mengalami peningkatan yang signifikan sete-
lah ditetapkannya ketentuan keterwakilannya melalui Undang-Undang
Pemilu 2009. Meski aturan keterwakilan tidak dijalankan dengan serius
oleh partai, indikasi keterwakilan telah menunjukkan kenaikan jumlah.
Pada Pemilu 1999, keterwakilan perempuan hanya mencapai angka 9
persen, Pemilu 2004 mencapai 11,09 persen, dan pemilu 2009 telah naik
7 persen dibanding perolehan keterwakilan 2004 untuk semua partai
politik peserta pemilu. Keanggotaan di DPR pun diwarnai oleh semakin
banyaknya suara dan aspirasi dari kalangan perempuan.
Pada penghujung 2010, wacana publik diramaikan oleh penyusunan
Rancangan Undang-Undang tentang Keistimewaan Daerah Istimewa
Yogyakarta (DIY). Masalah paling krusial dalam RUU ini adalah apakah
seorang Sultan Hamengku Buwono (Sultan Yogyakarta) otomatis men-
jadi Gubernur DIY atau apakah Gubernur DIY harus dipilih langsung
dpr.go.id 259