Page 39 - MAJALAH 103

PENGAWASAN

DPR menyambut baik adanya perubahan pelayanan kereta Ekonomi menjadi AC Ekonomi,
namun diharapkan perbaikan pelayanan itu tidak membebani masyarakat tetapi semata-mata
untuk perbaikan dunia perkeretaapian di Indonesia.

Seperti kita ketahui, PT KAI diinginkan oleh para wakil rakyat, Dia menambahkan, DPR ingin
menargetkan seluruh kereta api Komisi V DPR intinya sangat adanya peningkatan layanan bagi PT
ekonomi yang tidak berpendingin mendukung rencana tersebut KAI, tetapi kalau ada kosekuensinya
udara (AC), baik kereta api listrik namun tanpa membebani rakyat perlu disubsidi untuk peralihan
mau pun kereta api jarak jauh akan kecil. ekonomi menjadi ekonomi non AC.
segera diganti menjadi kereta api
AC. Bahkan, kebijakan tersebut “Terobosan itu akan membantu Sementara Anggota Komisi
sudah dilaksanakan perlahan­lahan meningkatkan pelayanan PT KAI V DPR Fary Djemi Francis dari
sejak tahun lalu dan ditargetkan kepada masyarakat namun harus Gerindra mengatakan, PT KAI sudah
selesai pada Juli 2013. memikirkan para penumpang kereta semakin membaik kinerjanya.
ekonomi yang tidak mampu,”ujar Karena itu, lanjutnya, kita semua
Tentunya dengan perbaikan Ketua Komisi V DPR Laurens Bahang mengharapkan seluruh pelayanan
pelayanan itu, akan menaikkan Dama. semakin meningkat.
harga tiket kereta api
yang berlaku Menurut Laurens, kebijakan “Kereta api sekarang lebih baik
saat ini. Hal tersebut berpotensi menyingkirkan kinerjanya, kita tidak hanya bicara
i t u l a h , para pengguna kereta api tidak gerbong tetapi bicara keseluruhan
y a n g mampu. Oleh sebab itu, harus pelayanan di Perkeretaapian,
tidak dicari rumusan paling tepat agar yang penting adanya PSO bagi
penumpang tidak mampu tersebut Perkeretaapian,” ujarnya.
tetap dapat berkendara dengan
menggunakan kereta api. Menurutnya, DPR sepakat
perubahan ekonomi menjadi ac
ekonomi jangan sampai membebani
masyarakat kecil karena itu perlu
adanya subsidi terkait perubahan
harga tersebut. “Memang ada
selisih margin yang dihitung itu
nanti yang akan kita berikan Public
Service Obligation (PSO) bagi PT
KAI,”jelasnya.

Dia menambahkan, pemerintah
harus memberikan perhatian
khusus bagi kereta api, karena itu
kita sedang membenahi sistem
penganggaran bagi Kereta api.
“Memang kondisinya jomplang

Anggota Komisi V DPR Fary
Djemi Francis.

PARLEMENTARIA EDISI 103 TH. XLIII, 2013 39