Page 596 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 596

Lampiran

                Lampiran : XIV


                               REPUBLIK INDONSIA SERIKAT
                               KEMENTERIAN KEMAKMURAN
                MSD/SP                       Jakarta, 20 Januari 1950

                No     : 220/ S.D
                HAL    : Pedoman persewaan
                         tanah buat pabrik
                          gula 1950 / 1951

                LAMPIRAN : 2

                Kepada:
                1 . Y. M. Menteri Kemakmuran R. I. Yogyakarta.
                2 . Y. M. Menteri Kemakmuran Negara Pasundan di Bandung
                3 . Pemerintah Negara Jawa Timur di Surabaya
                4 . P. T. Gubernur Militer Jawa Timur di Surabaya
                5. P. T. Gubernur di Jawa Tengah di Semarang
                6 . P. T. Gubernur Militer Jawa Tengah di Semarang.
                7 . Organisasi yang bersangkutan.

                1. Oleh pabrik-pabrik gula dalam daerah Republik Indonesia
                  (daerah Renville) direncanakan tanaman tebu yang luasnya
                  20.000 ha, yang akan ditanam dalam tahun 1950 dan digiling
                  dalam tahun 1951. Nama pabrik-pabrik yang akan tanam
                  dan luasnya tanaman masing-masing sebagai tersebut dalam
                  lampiran A.
                2. Jika rencana tanaman dalam daerah Renville 20.00 ha terse-
                  but di atas ditambah dengan tanaman di luar itu daerah
                  32.000 ha, dapat tercapai dan dapat dipungut dengan selamat
                  maka produksi 1951 memberi kemungkinan mencukupi kebu-
                  tuhan dalam negeri dan memberi kelebihan buat ekspor ±
                  200.000 ton.
                   Betapa mendesaknya kepentingan buat dapat mengekspor
                gula dalam 1951 dapat dimengerti jika kita ketahui:
                a. bahwa dalam tahun 1950 produksi sangat kurang hingga tak

                                                                   575
   591   592   593   594   595   596   597   598   599   600   601