Page 186 - Pengantar Hukum Tata Negara
P. 186

Pengantar Hukum Tata Negara  175


              ciri utama  konsep  dari demokrasi yaitu: (i) empiris  rasional, (ii)
              penekanan  pada  individu, (iii) kesukarelaan  (voluntarism), (iv)
              hukum  diatas  hukum, (v) penekanan  pada  cara, (vi) persetujuan
              sebagai dasar  hubungan  antar  manusia, (vii) persamaan  setiap
              manusia. 309

                  Henry  B. Mayo  mencatat  ada  beberapa  perubahan  nilai yang
              mendasari demokrasi, yaitu  nilai: (i) menyelesaikan  perselisihan
              dengan  damai dan    sukarela, (ii) menjamin  terselenggaranya
              perubahan  secara  damai dalam   suatu  masyarakat  yang telah
              berubah, (iii) menyeleggarakan pergantian pimpinan secara teratur,
              (iv) membatasi pemakaian  kekerasan  secara  minimum, (v) adanya

              keanekaragaman, (vi) tercapainya sebuah keadilan, (vii) yang paling
              baik  dalam  memajukan  ilmu  pengetahuan, (viii) kebebasan, (ix)
              menghasilkan kelemahan-kelemahan sistem-sistem yang lain. 310
                  Sampai saat  ini demokrasi masih  dianggap  sebagai bentuk
              pemerintahan   yang   terbaik, 311  bentuk  pemerintahan  atau
              masyarakat  yang demokratis  adalah  bentuk  yang paling ideal saat

              ini dibandingkan bentuk-bentuk yang lain seperti kerajaan, oligarki,
              otoritarian  atau  totalitarian.  Degan  kata  yang lebih  moderat  bisa
              dikatakan  bahwa  demokrasi adalah  “the best of the worse”  dari
              bentuk-bentuk pemerintahan dan masyarakat lain yang pernah ada
              atau masih ada didunia ini.  Dalam pandangan John Dewey, jantung
                                      312


              309  Maswadi Rauf, Teori Demokrasi dan Demokratisasi, Pidato Pengukuhan
                  Guru Besar Tetap Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
                  Indonesia, Jakarta, 1997, hlm. 3.
              310  Ibid, hlm. 4. lihat  juga  Meriam  Budiardjo,  Dasar-dasar Ilmu Politik,
                  Cetakan kedua puluh dua (Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama,2002),
                  hlm. 62-63.
              311  Barry Holden, ed., Global Democracy Key Debates, (London and New
                  York: Routledge, 2000), hlm.1.
              312  Nur Iman Subono, Perempuan dan Partisipasi Politik Panduan untuk
                  Jurnalis,  Gadis  Arivia  (Jakarta: Yayasan  Jurnal Perempuan  dan  the
                  Japan Foundation, 2003), hlm. 1.
   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190   191