Page 10 - Orang Indonesia dan Tanahnya
P. 10

C. Van Vollenhoven  ix
              telah berjasa memungkinkan naskah ini diterbitkan, kami
              ucapkan terima kasih.
                 Di saat kami menyelesaikan penerbitan naskah ini,
              diberitakan Prof. Soetandyo Wignjosoebroto MPA wafat pada
              tanggal 02 September 2013, di usianya yang ke 81. Beliau adalah
              cendekiawan yang dengan kepakarannya sebagai ilmuwan
              hukum, tidak henti-hentinya mendidik, menyadarkan
              dan memperjuangkan keadilan agraria dan hak-hak asasi
              masyarakat, termasuk perhatiannya pada hukum adat. Dalam
              bukunya yang terkenal, Dari Hukum Kolonial ke Hukum
              Nasional, (Yogyakarta: PAU Studi Sosial, UGM, 1992), beliau
              memberi apresiasi atas karya van Vollenhoven ini, sebagai karya
              dengan “Usaha-usaha keras mempertahankan terus berlakunya
              hukum adat untuk orang-orang pribumi”. Perjuangan atas
              hukum adat mempengaruhi aspirasi kaum muda nasionalis saat
              itu (hlm. 111 dan 120). Dinyatakannya dalam dokumen “Putusan-
              putusan Congres Pemoeda-pemoeda Indonesia” yang berisikan
              pernyataan Sumpah Pemuda, bahwa hukum adat adalah salah
              satu dasar persatuan Indonesia. Segenap doa untuk yang terbaik
              kepada almarhum Prof. Soetandyo Wignjosoebroto MPA.
                 Penerbitan buku ini tepat pada ulang Tahun ke-63 UUPA/
              Hari Tani yang sekaligus Setengah Abad Pendidikan Agraria
              (STPN), sehingga memberi arti penting tersendiri. Secara jelas
              UUPA tahun 1960 memberi penekanan pada “hukum adat”
              dan mengindahkan unsur “hukum agama” dalam membangun
              hukum agraria nasional.  Akademi Agraria yang selanjutnya
              menjadi STPN lahir pada tahun 1963 seturut dengan amanat
              UUPA tersebut.
                 Ketua STPN, Dr. Oloan Sitorus dan kepala STPN Press, R.
              Deden Dani Saleh, S.Sos., M.Si., tidak henti-hentinya memberi
              dukungan bagi penerbitan bertema agraria dan pertanahan,
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15