Page 117 - Tanah untuk Rakyat Laki-laki dan Perempuan Indonesia
P. 117

muda, laki-laki, perempuan, tokoh adat, dan semua lapisan masyarakat.
            Pada pemetaan partisipatif  ini, semua  informasi yang  terdapat dalam
            peta berasal  dari  pengetahuan masyarakat  setempat melalui hasi
            diskusi  dan  perundingan  dengan  berbagai  pihak.  Pemetaan  batas
            desa yang selama ini dilakukan kurang melibatkan masyarakat dalam
            pelaksanannya  terutama  melibatkan  anak  muda untuk penggunaan
            teknologi, dan  lebih didominasi oleh  pemerintah desa dan  beberapa
            tokoh masyarakat,  padahal masyarakat  desa  dinilai lebih memahami
            desanya apalagi masyarakat yang telah bertahun-tahun tinggal di desa
            tersebut. Penentuan batas desa secara  partisipatif dengan melibatkan
            seluruh  unsur  lapisan  masyarakat dinilai cukup efektif.  Batas  suatu
            desa dapat  meningkatkan  pengelolaan  potensi dan  sumberdaya oleh
            masyarakat secara maksimal. Batas desa juga menjadi dasar perencanaan
            bagi pemerintah daerah untuk memajukan wilayah karena batas desa
            akan  menentukan anggaran dana  yang disediakan  pemerintah  untuk
            pengolalaan  desa.  Dengan  dilaksanakannya  pemetaan  batas  desa
            secara  partisipatif diharapkan dapat  menjamin  kepastian aset desa
            dalam  pembangunan berkelanjutan  dan menjamin hak masyarakat
            atas tanah untuk pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya agar dapat
            memaksimalkan pengelolaan potensi wilayah.

            Daftar Pustaka

            Ambari, M 2017, ‘Dikukuhkan di New York Jumlah Pulau di Indonesia
                  Kini Sebanyak…’, dilihat 3 Desember 2017,
            <http://www.mongabay.co.id/2017/08/18/dikukuhkan-di-new-york-
                  jumlah-pulau-indonesia-kini-sebanyak/>
            Gofur, Abdul 2017, ‘Tapal Batas Antardesa dan Kelurahan di Kecamatan
                  Katingan Hilir Sebagian Masih Bermasalah’, dilihat 3 Desember
                  2017,
            <http://www.borneonews.co.id/berita/74911-tapal-batas-antardesa-
                  dan-kelurahan-di-kecamatan-katingan-hilir-sebagian-masih-
                  bermasalah>
            Hidayat, Rahmat, Wisnu Adhi, dan Dianto Bachriadi 2015, Seri Panduan
                                         97
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122