Page 89 - Tanah untuk Rakyat Laki-laki dan Perempuan Indonesia
P. 89

hutan. Perhutanan  sosial  merupakan kebijakan  pembangunan
            kehutanan yang ditujukan untuk mendorong terwujudnya sistem usaha
            kehutanan yang berdaya saing, kelola kawasan dan kelembagaan yang
            berbasis masyarakat setempat dengan mensinergikan berbagai potensi
            yang ada yaitu sumberdaya pemerintah, swasta, dan masyarakat serta
            sumberdaya alam.  Tujuan  pengembangan  perhutanan  sosial adalah
            terwujudnya  sistem  pengelolaan  hutan  yang  memberikan akses dan
            peran kepada masyarakat di dalam dan sekitar kawasan hutan sebagai
            pelaku  dan  atau  mitra  utama  pengelola  hutan  guna  meningkatkan
            kesejahteraanya  dalam  rangka  pengelolaan  hutan  lestrari  (DEPHUT
            2003)
                   Program perhutanan sosial di Indonesia telah dikembangkan
            sejak  tahun 1984. Pada  perkembangannya, keberhasilan  program
            perhutanan sosial sangat bergantung pada banyak faktor diantaranya
            adalah kondisi biofisik lahan serta kondisi sosial ekonomi masyarakat
            sekitarnya. Artinya, model perhutanan sosial di satu lokasi belum tentu
            sesuai atau cocok untuk lokasi yang lain. Oleh karena itu diperlukan
            penelitian  dan kajian  tentang berbagai  alternatif model  perhutanan
            sosial yang dapat dikembangkan sesuai dengan karakteristik lokasinya
            (Hakim dkk. 2010).


            Mekanisme Pengelolaan Hutan dalam Perhutanan
            Sosial
                   Salah  satu  agenda  Reforma  agraria  di  Indonesia  yaitu
            perombakan  mengenai pemilikan  dan penguasaan  tanah  serta
            hubungan hukum  yang bersangkutan  dengan  penguasaan  tanah
            atau  yang  sering  disebut redistribusi  tanah.  Program redistribusi
            tanah  pada  era sekarang  diwujudkan salah satu  programnya
            yaitu  perhutanan  sosial.  Program  perhutanan  sosial  di  Indonesia
            memasuki  era  baru pada pemerintahan  Presiden  Joko Widodo.
            Pemerintah  memberikan  akses  legal  kepada  masyarakat  di  dalam
            dan di sekitar hutan untuk mengelola sumber daya hutan dalam lima
            skema pengelolaan, yaitu hutan kemasyarakatan, hutan desa, hutan
                                         69
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94