Page 111 - Penegakan Hukum Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar
P. 111

dari seluruh amar putusan, sebagian amar putusan dan/atau hanya
            melaksanakan  perintah  yang  secara  tegas  tertulis  pada  amar  putusan.
            Selanjutnya ditegaskan bahwa amar putusan pengadilan yang telah
            memperoleh kekuatan hukum tetap, yang berkaitan dengan penerbitan,
            peralihan dan/atau pembatalan hak atas tanah, antara lain perintah
            untuk membatalkan hak atas tanah, menyatakan batal/tidak sah/
            tidak mempunyai kekuatan hukum hak atas tanah, menyatakan tanda
            bukti hak tidak sah/tidak berkekuatan hukum, perintah dilakukannya
            pencatatan atau pencoretan dalam buku tanah, perintah penerbitan
            hak atas tanah dan amar yang bermakna menimbulkan akibat hukum
            terbitnya, beralihnya atau batalnya hak (Pasal 55).
                 Putusan yang menyangkut penerbitan, peralihan dan/atau
            pembatalan hak atas tanah, wajib dilaksanakan oleh pejabat/pegawai
            BPN RI paling lambat 2 (dua bulan setelah diterimanya Salinan Putusan
            Pengadilan oleh pejabat yang berwenang melakukan pembatalan. Dalam
            hal terdapat putusan pengadilan diperkirakan akan menimbulkan kasus
            pertanahan yang lebih luas atau menyangkut kepentingan Pemerintah,
            dilakukan  Gelar Eksternal atau  Istimewa yang  menghadirkan pihak-
            pihak dan/atau instansi terkait (Pasal 57).
                 Selanjutnya, proses perbuatan hukum administrasi pertanahan
            terhadap keputusan/surat cacat hukum administrasi mensyaratkan
            adanya surat permohonan/usulan dilampiri data pendukung antara lain,
            sertipikat hak atas tanah yang kedapatan cacat hukum administrasi, hasil
            pengolahan data yang membuktikan adanya cacat hukum administrasi,
            salinan  amar  putusan  pengadilan  atau  pertimbangan  hakim  dalam
            menjatuhkan putusan yang substansinya menyatakan tidak sah dan/
            atau palsu dokumen yang digunakan dalam proses penerbitan sertipikat
            hak atas tanah, surat-surat lain yang mendukung alasan permohonan
            pembatalan (Pasal 64 ayat (3)).

                 Penyelesaian kasus pertanahan di luar pengadilan dapat berupa
            perbuatan hukum administrasi pertanahan meliputi: a) pembatalan
            hak atas tanah karena cacat hukum administrasi; b) pencatatan dalam
            Sertipikat  dan/atau  Buku Tanah  serta  Daftar  Umum  lainnya;  dan  c)
            penerbitan surat atau keputusan administrasi pertanahan lainnya karena

            94  Penegakan Hukum Penertiban Dan Pendayagunaan Tanah Terlantar
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116