Page 492 - Mozaik Rupa Agraria
P. 492

sejarah  perebutan  ruang. Kapitalisme  akan berakhir bila  tak
           memperluas diri  terus  menerus dengan  melakukan ekspansi
           geografis, sehingga reorganisasi ruang harus dilakukan (Lefebvre
           dalam Shohibuddin, 2018:27) .
                                     38
               Tak ada  ruang  yang  tak  politis.  Itulah dasar argumentasi
           Lefebvre  dalam mengembangkan  Teori Produksi Ruang, baik
           ketika ruang diposisikan sebagai produk maupun sebagai proses
           penentu hubungan dan praktik sosial.
               Sebagai produk, ruang adalah produk dari kekuatan ekonomi,
           politik  serta ideologi.  Lefebvre menurunkannya menjadi  tiga
           elemen yang terdapat dalam proses pembentukannya, yaitu spatial
           practice, representations of space  dan  spaces  of  representation.
           Ketiga elemen  itu  harus ditempatkan di dalam  konteks sejarah
           dan  masyarakat  tertentu.  Masyarakat urban perkotaan  adalah
           konteks  yang menjadi  fokus  perhatian Lefebvre, karena  salah
           satu  dampak  globalisasi  kapitalisme ialah industrialisasi  yang
           menempatkan kota sebagai pusat produksi laba; pusat konsumsi;
           dan pusat administrasi dari penyelenggaraan negara. Negara dan
           kota adalah ruang material di mana proses produksi berlangsung
           dan kemudian menentukan karakter  dari  ruang  tersebut.  Di
           ruang kota itulah modernisasi terkonsentrasi, di ruang kota itulah
           alienasi  terjadi.  Kemudian,  wisata  hadir  sebagai  respons atas
           alienasi.


           Krisis Seni (Teks), Krisis Ruang (Konteks) dan Wisata Krisis
               Ekonomi  politik  dominan membentuk modernisme.
           Modernisme  membentuk  pandangan  serba  tunggal  dalam
           memahami  perkembangan  seni,  selain  terjadi  elitisme atau
           pemusatan  perkembangan  (Sanento Yuliman dalam  Rizky



           38   Mohammad Shohibuddin. 2018.  Perspektif  Agraria Kritis:  Teori, Kebijakan,  dan Kajian
               Empiris. STPN Press. Yogyakarta

                                Politik Ruang, Populasi dan Kesehatan Mental  479
   487   488   489   490   491   492   493   494   495   496   497