Page 171 - Reforma Agraria (Penyelesaian Mandat Konstitusi)
P. 171

Reforma Agraria: Menyelesaikan Mandat Konstitusi

               (2018) menyebutkan bahwa budidaya tanaman kelapa sawit yang berada
               dalam kawasan hutan di seluruh Indonesia mencapai luasan hingga 3,5
               juta Ha yang terdiri atas 1.5 juta Ha yang kemungkinan dibudidayakan
               masyarakat atau pemodal yang mempekerjakan masyarakat karena
               luasnya di bawah 25 Ha, sementara sisanya yakni 2 juta Ha merupakan
                                                               1
               lahan kelapa sawit yang diusahakan oleh perusahaan.  Sementara data
               KPA menunjukkan bahwa dari seluruh luasan total usaha perkebunan
               kelapa sawit yang tersebar di wilayah Indonesia sebanyak 31% dikuasai
               oleh perusahaan dan pemodal skala besar yakni Sinar Mas Group, Salim
               Group, Jardine Matheson Group, Wilmar Group, dan Surya Dumai Group
               (KPA 2017).


               B. Alih Fungsi Hutan di Sumatera [Selatan]

                   Sumatera merupakan salah satu pulau dimana penurunan luas
               kawasan hutannya mengalami percepatan dari tahun ke tahun.  Selama
               kurun waktu 16 tahun yakni dari tahun 2000 hingga 2016 penurunan luas
               kawasan hutan di Sumatera mencapai 1,9 juta Hektar. Penurunan yang
               cukup drastis ini disebabkan oleh adanya ekspansi secara besar-besaran
               oleh perusahaan, pemodal, ataupun masyarakat yang digunakan untuk
               usaha perkebunan monokultur (kelapa sawit), usaha pertambangan, dan
               usaha berbagai tanaman industri. Kondisi inilah yang mengakibatkan
               terjadinya alih fungsi kawasan hutan menjadi kawasan non-hutan sangat
               tinggi di Sumatera (kompas.com).  Sumatera Selatan juga mengalami
               laju deforestasi yang cukup tinggi, data statistik kehutanan menunjukkan
               bahwa dalam kurun waktu satu tahun yakni dari tahun 2013 hingga tahun
               2014 deforestasi yang terjadi mencapai ± 2.853,5 Ha/tahun. Sementara
               untuk kawasan non hutan yakni pada kawasan Area Penggunaan Lainnya
               (APL) deforestasi yang terjadi mencapai luasan ± 673,8 Ha/tahun (Dinas
               Kehutanan Provinsi Sumatera Selatan 2018).  Angka itu meningkat pesat




                   1   Dalam kajian tersebut, Sumarjono belum merinci secara detail apakah
               perusahaan yang masuk dalam kawasan hutan sudah mengantongi hak/izin atau
               tidak berizin. Angka yang muncul menurut perkiraan berdasarkan fakta-fakta
               yang ditemukan di lapangan.

                                                                         143
   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176