Page 225 - Politik Kelembagaan Agraria Indonesia: Jalan Terjal Pembentukan Kelembagaan dan Kebijakan Agraria, 1955-2022
P. 225

Politik Kelembagaan Agraria Indonesia

                          tersebut untuk pertama kalinya pada Juli 1966. Ketetapan
                          MPRS tersebut keluar sekitar satu tahun pasca peristiwa
                          1965. Indonesia waktu itu masih dalam suasana konflik
                          sosial dan situasi ekonomi yang buruk. Perintah Ketetapan
                          MPRS tersebut dimaksudkan untuk segera menjalankan
                          kebijakan transmigrasi, land reform, dan land use secara
                          bersamaan agar dapat membantu memulihkan kemero-
                          sotan ekonomi akibat  peristiwa  1965. Land use  harus
                          dijalankan  secara bersamaan  agar perancangan untuk
                          pemanfaatan tanah tidak keliru sebagaimana seringkali
                          terjadi. Lahan-lahan yang  seharusnya untuk pertanian
                          justru menjadi perluasan kota, dan sejenisnya.
                              Di kalangan elite agraria, land use sendiri sempat men-
                          jadi perdebatan  karena istilah tersebut tidak  memiliki
                          dasar hukum, bahkan tidak masuk dalam UUPA sampai
                          kemudian secara resmi muncul dalam kelembagaan agra-

                          ria tahun 1966 dan diperkuat pada tahun 1970. Kondisi
                          tersebut menurut Merukh (1967), karena land use dalam
                          penataan tanah adalah kebutuhan mutlak. Menjalankan
                          land reform  fase II di luar  Jawa, seharusnya dilakukan
                          lebih dulu survei land use agar bisa dicegah penguasaan
                          tanah berlebihan dan pemanfaatan tanah secara benar.
                          Sebelumnya,  dasar  kebijakan  yang  digunakan  dalam
                          menjalankan land use adalah Keppres No. 170 Tahun 1966
                          tentang Struktur Dasar Organisasi dan  Bidang-bidang
                          Tugas Departemen-departemen Kabinet AMPERA. Pasal
                          5 menyebutkan Departemen Dalam Negeri yang di dalam-
                          nya terdapat Dirjen Agraria dan Transmigrasi yang kemu-
                          dian ditafsirkan salah satu tugasnya adalah menjalankan

                                                                             189
   220   221   222   223   224   225   226   227   228   229   230