Page 258 - Politik Kelembagaan Agraria Indonesia: Jalan Terjal Pembentukan Kelembagaan dan Kebijakan Agraria, 1955-2022
P. 258
M. Nazir Salim, Trisnanti Widi R, Diah Retno W.
terjamin keamanannya.
3. Tertib Penggunaan Tanah
Tertib penggunaan tanah adalah bahwa tanah harus
benar-benar digunakan sesuai dengan kemampuannya
untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat (Pasal 33
ayat (3) UUD 1945) dengan memperhatikan kesuburan
dan kemampuan tanah. Dari aspek tertib penggunaan
tanah, kondisi keadaan yang diharapkan adalah:
a. Tanah telah digunakan secara optimal, serasi dan
seimbang, sesuai dengan potensinya, guna berbagai
kegiatan kehidupan dan penghidupan yang diper-
lukan untuk menunjang terwujudnya tujuan nasio-
nal.
b. Penggunaan tanah di daerah perkotaan telah dapat
menciptakan suasana aman, tertib, lancar, dan
sehat.
c. Tidak terdapat benturan kepentingan antarsektor
dalam peruntukan penggunaan tanah.
4. Tertib Pemeliharaan Tanah dan Lingkungan Hidup
Tertib pemeliharaan tanah dan lingkungan hidup ini
adalah upaya untuk menghindari kerusakan tanah,
memulihkan kesuburan tanah dan menjaga kualitas
SDA, pencegahan pencemaran tanah yang dapat me-
nurunkan kualitas tanah dan lingkungan hidup baik
karena alam maupun tingkah laku manusia. Dari aspek
tertib pemeliharaan tanah, pemerintah berharap:
a. Penanganan bidang pertanahan telah dapat menun-
jang upaya pengelolaan kelestarian lingkungan
222