Page 262 - Politik Kelembagaan Agraria Indonesia: Jalan Terjal Pembentukan Kelembagaan dan Kebijakan Agraria, 1955-2022
P. 262

M. Nazir Salim, Trisnanti Widi R, Diah Retno W.

                        naman Modal Asing (PMA).  Strategi  yang  diterapkan
                        oleh UU tersebut dalam menarik investasi asing adalah
                        dengan menawarkan berbagai bentuk insentif dan fasi-
                        litas serta jaminan-jaminan yang mendorong para inves-
                        tor untuk melakukan investasi di Indonesia. UU tersebut
                        juga  memagari kegiatan para investor asing agar tetap
                        terkendali dan tidak bertentangan dengan kepentingan
                        nasional. Perbaikan iklim penanaman modal tak henti-
                        hentinya  dilakukan  pemerintah  terutama  sejak  awal
                        Repelita IV atau tepatnya tahun 1984. Dan sejak saat itu,
                        PMA di Indonesia secara konstan menunjukan kenaikan
                        (Harjono, 2012).  Peningkatan ini juga didukung oleh pen-
                        dekatan ekonomi yang digunakan oleh pemerintah Orde
                        Baru yang berhasil melakukan perbaikan sarana dan pra-
                        sarana ekonomi, menurunkan tingkat inflasi, memper-
                        baiki infrastruktur, serta memacu pertumbuhan ekonomi.

                            Dinamika penanaman modal mempengaruhi tinggi
                        rendahnya pertumbuhan ekonomi, dalam upaya menum-
                        buhkan perekonomian. Walaupun PMA terlihat memiliki
                        prospek yang bagus, namun sasaran investasi yang dituju
                        bukan hanya investor asing, namun juga masyarakat atau
                        kalangan swasta  dalam negeri.  Keseriusan BPN dalam
                        pembangunan nasional ditunjukkan dengan diterbitkan-
                        nya aturan-aturan maupun kebijakan pertanahan dalam
                        rangka mendukung iklim investasi saat itu antara lain:
                        1. Peraturan  Kepala  BPN  No.  16 Tahun  1990  tentang
                           pelimpahan wewenang pemberian HGU kepada Kepala
                           Kanwil BPN Provinsi. Dengan pelimpahan wewenang
                           ini, terobosan dalam  rangka percepatan  pemberian

                         226
   257   258   259   260   261   262   263   264   265   266   267