Page 36 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 36

Transformasi Masyarakat Indonesia...

               Ibrahim) atau Abraham Religion, yaitu Yudaisme, Kristen dan Is-
               lam, telah mengajarkan kepada umatnya tentang ajaran-ajaran
               teleologis dan eskatologis tentang kehidupan manusia dalam
               kehidupannya di dunia semenjak awal kehadiran Nabi Adam
               dan Siti Hawa di dunia sampai pada masa akhir zaman. Dunia
               kehidupan yang paling akhir dituju adalah kehidupan abadi di
               alam baka atau alam Akhirat atau Alam Kelanggengan (Jawa).
               Zaman akhir kehidupan itu, secara eskatologis ajaran Kristen
               menyebutnya sebagai datangnya Hari Akhir Zaman atau The
               Last Judgement (Kiamat) dan the Second Coming (Kedatangan
               kembali Jesus Kristus ke Dunia). Sementara Islam menyebutnya
               dengan konsep Qiyamat Qubra (Hari Kiamat Besar). Pada hari
               Qiyamat itu manusia berkumpul di padang Mahsyar untuk
               memperoleh pengadilan dari Tuhan yang  menentukan mereka
               masuk surga atau neraka. Konsep orientasi waktu ke masa
               depan ini sangat kuat dipahami oleh para umat pendukung
               ajaran agama-agama besar tersebut.
                   Pandangan pemikiran ke masa depan juga telah dikenal
               dalam alam pemikiran Yunani dan juga Romawi serta alam
               pikiran pada Abad Pertengahan. Pada periode tersebut terakhir
               ini St. Augustine merumuskan perspektif sejarah Kristen yang
               berinti pada pandangan bahwa perjalanan kehidupan manusia
               di dunia berjalan menurut skema waktu dari Tuhan dari Masa
               Penciptaan menuju ke Masa Akhir Zaman (Last Judgement) seba-
               gaimana tercermin dalam karyanya the City of God.  Pandangan
                                                              14
               visioner yang sama juga muncul di dunia Islam, sebagaimana
               tercermin dalam pemikiran ekonomi Ibn Khaldun dalam kar-
               yanya Muqaddimah. Ia antara lain merumuskan bahwa bilamana
               peradaban meningkat, tenaga kerja yang ada juga akan mening-
               kat, dan sebaliknya kemewahan akan meningkat sesuai dengan
               meningkatnya keuntungan, kebutuhan pakaian dan keme-
               wahan. Industri kerajian (craft) tercipta untuk memenuhi pro-


                   14  Lihat Ernst Breisach, op. cit.,  hlm. 86.

                                                                         15
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41